
Ada Misi Rahasia, Bos Blue Bird Nyamar Jadi Supir Taksi

Jakarta, CNBC Indonesia - Bos perusahaan taksi Blue Bird bikin heboh di media sosial. Bukan karena skandal atau permasalahan hukum yang dijeratnya, ia viral di media sosial karena menyamar sebagai sopir taksi beberapa waktu lalu.
Aksi itu pun membuat banyak yang bertanya-tanya alasan Sigit Priawan Djokosoetono, selaku Direktur Utama Blue Bird, melakukan hal tersebut. Saat berkunjung ke kantor CNBC Indonesia Kamis (25/05/2023), Sigit pun buka-bukaan alasannya menyamar.
Sigit mengungkapkan, tindakan itu ia lakukan semata untuk menyerap aspirasi langsung dari lapangan, terutama mengetahui apa yang diperlukan oleh sopir dan masukan-masukan mereka yang mungkin selama ini sulit sampai ke pimpinan.
"Itu memang sudah direncanakan sejak lama, namun karena kesibukkan baru bisa dilakukan. Pasca pandemi kan kita fokus melakukan pembenahan di internal, setelah itu kita ingin mengetahui seperti apa sih kondisi di lapangan," ujar Sigit, seperti dikutip Sabtu (27/5/2023).
Sigit mulai menyamar sebagai sopir taksi sejak pukul 07:00 pagi hingga jam 20:00 malam. Selama satu hari berkeliling kota Jakarta, Sigit mengaku mendapatkan 11 penumpang, dan ikut mengantri di beberapa tempat, serta merasakan makanan dan minuman sopir.
"Saya ngantri di Kokas, sampai setengah jam. Biasa sibuk, bingung juga setengah jam gak ngapa-ngapain. Saya sempat ngantri di PP juga, Thamrin City, awalnya mau ke GI, karena kita tahu ada tempat kita di sana, tapi enggak tahu masuknya dari mana. Pas tanya supir, disahutin udah penuh Pak," katanya sambil tertawa.
Tak hanya merasakan jadi supir, Sigit juga mengaku mencicipi gorengan dan kopi starling yang identik dengan tukang kopi keliling menggunakan sepeda, langganan para sopir taksi kala sedang mangkal.
![]() Bos Blue Bird, Sigit Djokosoetono aksi alih profesinya menjadi sopir taksi di perusahaan miliknya sendiri. (Story Instagram @sigitdjokosoetono) |
Sigit menceritakan saat menjadi supir taksi selama 12 jam, dia mendapatkan banyak masukan dan curhatan dari para driver di lapangan. Seperti permintaan untuk memperbaiki fasilitas di pangkalan sampai kebutuhan-kebutuhan lainnya.
Misalnya ada yang tempat duduk harus ditingkatkan kualitasnya, "itu sesuatu yang perlu diperbaiki, kami terus memikirkan bagaimana caranya memanusiakan pengemudi-pengemudi kami," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan Sigit menyamar menjadi sopir taksi seharian pada Rabu (24/5). Momen itu diunggah di Instagram story pribadinya dan menjadi viral.
Layaknya seorang sopir Blue Bird sungguhan, Sigit mengenakan seragam lengkap dengan papan nama di mobil yang dikendarainya. Aksinya pun dimulai dengan berkeliling Jakarta mencari penumpang.
Sigit membagikan momen mencari penumpang dengan ngetem di wilayah Epicentrum, Mal Kota Kasablanka, hingga sampai di Mall Pacific Place. Ia bercerita telah mengangkut 6 penumpang, namun melewatkan 2 orderan.
"Haus juga nih siang-siang adem hari ini padahal. Udah 6 tamu naik. Kelewat 2 orderan, bukan rezeki," tulis Sigit, sembari menyertakan foto sedang minum.
(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
