
Nasib Tragis Pabrik di DKI Tutup & Hancur, Begini Ceritanya

Jakarta, CNBC Indonesia - Aktivitas produksi di kawasan Berikat Nusantara (KBN) yang berlokasi di Cilincing, Jakarta Utara ini nampak sepi. Padahal kawasan ini merupakan tempat banyak pabrik-pabrik tekstil produksi. Usut punya usut, ternyata sudah banyak pabrik tekstil yang angkat kaki dari kawasan ini.
"Sudah banyak yang pergi, sekarang mah sepi nggak kaya dulu. Banyak yang pindah ke Jawa Tengah," kata seorang karyawan di salah satu pabrik tekstil kepada CNBC Indonesia, Kamis (25/5/23).
Pantauan di lokasi, banyak pabrik yang sudah lagi terurus, terlihat dari besi gerbang yang berkarat, kemudian semak belukar yang menutupi sebagian area pabrik. Selain itu, cat yang menempel di dinding juga nampak sudah mulai pudar.
![]() |
"Banyak yang kaya yang udah nggak keurus. Ada yang juga yang dihancurin, diratain tanah dan jadi peti kemas aja," ungkapnya.
Sementara itu kalangan pedagang di area KBN mengungkapkan bahwa gelombang perpindahan pabrik sudah mulai ada sejak beberapa tahun silam.
Namun, masih ada sejumlah pabrik yang tetap bertahan, diantaranya PT Dodo Activewear I dan PT Hansae 6A yang berlokasi di Jl Sumatera.
"Ada sebagian pabrik yang sore udah balik, gajinya juga UMR, sore sudah bisa pulang, tapi ada yang di bawah UMR juga ada," kata pedagang di KBN, Martin kepada CNBC Indonesia.
Meski sudah banyak yang hengkang, namun beberapa pabrik yang beroperasi kerap membuka rekrutmen terbuka kepada para calon pegawai baru. Para pencari kerja kerap memanfaatkan momentum ini untuk mendapatkan kerja.
"Yang dibuka puluhan, tapi yang datang bisa sampai ratusan orang, ngantri sampai ke gerbang depan ini," sebutnya.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Fenomena Mengerikan, Satu Per Satu Pabrik di Jakarta Tutup
