Penampakan Ibu Kota Jakarta 'Dikeroyok' Polusi Udara
Suasana ibu kota Jakarta dengan latar belakang gedung bertingkat tersamar kabut polusi udara di Jakarta, Selasa (16/5/2023). Polusi menjadi masalah bagi penduduk dunia. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Penyebabnya antara lain asap kendaraan bermotor, asap hasil sisa pembakaran di pabrik-pabrik, kebakaran hutan dan masih banyak lainnya. Hal itu pun dirasakan di Jakarta yang disebut memiliki tingkat polusi tinggi. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Buruknya kualitas udara mencatatkan ibu kota Indonesia ini sebagai salah satu kota dengan polusi udara paling memprihatinkan di dunia. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Jakarta, kota metropolitan yang ramai padat penduduk ini, menjadi kota dengan salah satu kualitas udara dan polusi kota terburuk di dunia. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Kualitas udara kawasan ibu kota yang memburuk sudah terjadi sejak akhir pekan kemarin. Bahkan, ini menjadi kali ketiga Jakarta dinobatkan sebagai kota dengan kualitas udara dan polusi kota terburuk dunia dalam tiga hari terakhir. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Pantauan CNBC Indonesia di lapangan, sejak pagi pukul 09:00-14:00 WIB, Jakarta diselimuti kabut tebal. Adapun, cuara di Jakarta saat ini berkabut, memiliki suhu 27 derajat Celcius dengan kelembapan udara mencapai 74%. Kecepatan angin mencapai 20,4km/jam dengan tekanan 1.009 mbar. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Sementara itu, dalam ranking kualitas udara dan polusi kota di dunia, Jakarta menduduki posisi 9 dengan indeks 95 AQI atau kualitas udara sedang. Jika dibandingkan dengan kota lain di Indonesia, kualitas udara di Jakarta berada di peringkat ketiga. Peringkat pertama kualitas udara terburuk berada di wilayah Kota Tangerang dengan poin 180 dan Tangerang Selatan dengan poin 176. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
