Meriah, Begini Prosesi Raja Charles III Diangkat jadi Raja

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Sabtu, 06/05/2023 17:25 WIB
Foto: Penobatan Raja Charles III di Westmisnter Abbey, London, Inggris, Sabtu (6/5/2023). (REUTERS)

Jakarta, CNBC Indonesia - Raja Charless III tiba di Westminster Abbey untuk dinobatkan sebagai Raja Inggris hari ini Sabtu (6/5/2023). Menuju altar pengesahan, Raja Charles berjalan bergantian oleh istrinya Camilla.

Raja Charles tiba di Westminster Abbey, setelah menempuh perjalanan sejauh dua kilometer dari Istana Buckingham.

Pangeran William, putra dan pewaris Charles bersama dengan istrinya Kate dan ketiga anak mereka juga tampak ikut serta mengatakan Raja Charles menuju sesi penobatan.


Raja Charles akan dimahkotai oleh Uskup Agung Canterbury Justin Welby. Tampak seluruh warga antusias dan riuh ingin melihat proses penobatan Raja Charles. Seluruh jalan dipenuhi oleh seluruh warga yang melihat.

Welby sudah tiba lebih dulu di gereja. Tampak pula Perdana Menteri Rishi Sunak memasuki ruangan sebelum Charles berangkat menuju Westminster Abbey.

Di awal prosesi, Charles diperkenalkan ke perwakilan gereja tiap daerah di Inggris, alias kongregasi. Masing-masing kongregasi kemudian akan merespons dengan berteriak, "God Save King Charles!"

Setiap akhir pengakuan perwakilan kongregasi, terompet pun ditiup.

Welby memimpin ritual Sumpah Penobatan. Dalam prosesi ini, Welby akan melempar sejumlah pertanyaan terkait pengabdian sebagai raja Inggris kepada Charles.

Charles pun menjawab pertanyaan-pertanyaan itu sembari menaruh tangannya di Alkitab, lalu berkata, "Perkataan yang saya ucapkan di sini sebelumnya akan saya laksanakan dan jaga. Tuhan tolong saya."

Setelah itu, Charles akan mengucapkan Sumpah Deklarasi Pelantikan, di mana ia bersumpah menjadi "Protestan yang taat."

Usai mengucap sumpah, Charles akan duduk di Kursi Raja Edward atau Kursi Penobatan yang berpayung kanopi. Ia kemudian akan diurapi dengan minyak khusus.

Minyak urapan itu akan dikucurkan dari bejana emas ke sendok berlapis perak, kemudian digunakan untuk mengurapi Charles. Sendok yang dipakai itu merupakan peninggalan tertua dari Kerajaan Inggris.

Namun, Welby menegaskan pengurapan ini "merupakan satu-satunya bagian dari upacara yang tak bisa dilihat publik."

Dalam prosesi ini, uskup bersama para pewaris takhta dan keluarga kerajaan biasanya berlutut di hadapan raja kemudian mengucap sumpah setia.

Namun dalam prosesi kali ini, hanya Pangeran William yang akan berlutut di hadapan ayahnya.

Welby kemudian akan mengundang semua orang yang menyaksikan penobatan ini untuk mengucap sumpah kepada Raja Charles.

Charles dan Camilla lantas bakal bertolak kembali ke Istana Buckingham menaiki kereta kencana Gold State Coach. Perjalanan dari Westminster Abbey ke Buckingham ini disebut sebagai "Prosesi Penobatan."


(cap/cap)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Amankan Tekstil-CPO Dari Efek Trump, DEN Usul Ini Ke Prabowo