
Usai Lebanon, Giliran Suriah Kirim Roket ke Israel

Jakarta, CNBC Indonesia - Pada hari Minggu pagi waktu setempat, tentara Israel mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan serangan balik dengan menembakkan roket ke sebuah daerah di Suriah tempat roket ditembakkan pada malam sebelumnya.
"Serangan itu dilakukan sebagai tanggapan atas roket yang ditembakkan ke wilayah Israel," kata sang tentara dalam sebuah pernyataan singkat, melansir dari AFP news, seperti dikutip Minggu (9/4/2023).
Dia menambahkan bahwa mereka juga menggunakan pesawat tak berawak untuk menargetkan pesawat tempat roket ditembakkan.
Secara total, enam roket ditembakkan dari Suriah, dengan beberapa di antaranya mendarat di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel. Dia menambahkan, sirene peringatan telah terdengar di beberapa daerah.
Israel merebut 1.200 kilometer persegi (460 mil persegi) Dataran Tinggi Golan dari Suriah dalam Perang Enam Hari pada tahun 1967 dan kemudian menganeksasinya dalam tindakan yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.
Baku tembak Sabtu dan Minggu terjadi setelah meningkatnya kekerasan di wilayah tersebut.
Sebelumnya, pada hari Rabu, polisi anti huru hara Israel menyerbu aula masjid Al-Aqsa dalam serangan menjelang fajar yang bertujuan untuk mengusir "pemuda pelanggar hukum dan agitator bertopeng" yang mereka katakan telah membarikade diri mereka di dalam.
Pada hari Kamis, lebih dari 30 roket ditembakkan dari tanah Lebanon ke Israel, yang oleh tentara Israel dituduhkan kepada kelompok-kelompok Palestina.
Para tentara Israel kemudian membalas dengan melakukan serangan di Gaza dan Lebanon selatan.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Israel Menggila, Hujani Rudal ke Pangkalan Udara Suriah