Waspada, Ini 2 Titik 'Neraka' Macet Saat Mudik Lebaran 2023

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
06 April 2023 13:28
Foto udara suasana sepi di Pelabuhan Merak, Banten, Kamis (6/5/2021). Pelabuhan Merak sejak Kamis (6/6) hingga 17 mei 2021 menghentikan pelayanan penyeberangan bagi pemudik dan hanya melayani penyeberangan untuk distribusi logistik atau kebutuhan pokok serta penumpang yang berizin khusus sebagai upaya mengantisipasi risiko peningkatan kasus penularan COVID-19 saat Hari Raya Idul Fitri 1442 H. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: Suasana Pelabuhan Merak, Banten, Kamis (6/5/2021). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengingatkan ada dua potensi titik kemacetan utama dalam musim mudik Lebaran tahun ini. Kedua titik itu adalah Jalan Tol Cikampek-Palimanan dan Merak.

"Saya hanya ingin memberikan penekanan beberapa titik-titik kemacetan yang mungkin terjadi paling tinggi itu adalah Cipali. Oleh karenanya, rekan-rekan yang akan mudik ke Jawa Tengah itu kami anjurkan untuk mudik lebih awal," ujar Budi Karya di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Kamis (6/4/2023).

"Kedua di Merak. Tapi di Merak memang sudah ada tambahan Ciwandan (Kota Cilegon, Provinsi Banten), 5 pelabuhan, sehingga memungkinkan lebih baik. Tapi juga tetap mudik lebih awal," lanjutnya.



Di luar Cipali dan Merak, Budi Karya bilang ada beberapa titik lain yang krusial, yaitu Kepulauan Riau, Madura (Jawa Timur), Samarinda (Kalimantan Timur), Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua.

"Oleh karenanya, kami akan menugaskan kapal-kapal negara di sana dan juga minta bantuan Panglima TNI menugaskan kapal-kapal di sana," katanya.

Lebih lanjut, Budi Karya memberikan pesan kepada pengendara motor. Dia mengimbau agar mereka tidak menggunakan moda transportasi itu untuk mudik sebab sudah ada fasilitas mudik gratis.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mimpi Menhub: Pelabuhan RI Setara dengan China Hingga Spanyol

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular