Jokowi Minta Pejabat Tak Bukber, Menteri Ini Respons Begini

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
24 March 2023 15:40
Komisi gereja, masyarakat dan agama agama (Germasa) GPIB jemaat "BUKIT MORIA" bersama dengan Pelayanan Kategorial Persekutuan Kaum Perempuan, Persekutuan Kaum Bapak dan Gerakan Pemuda GPIB jemaat "BUKIT MORIA" membagikan takjil kepada masyarakat di Gereja GPIB Bukit Moria, Pancoran, Jakarta, Senin 26/4. Momen menjelang buka puasa Ramadhan digunakan Jemaat Gereja GPIB Bukit Moria berbagi takjil gratis untuk kaum Muslimin yang melintas dari Jalan tebet-Pancoran, tepatnya di depan kawasan gereja itu. Pembagian takjil dilakukan setiap hari selama Ramadhan. Kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud toleransi antarumat beragama. Pendeta Meinita Wungo Damping mengatakan "Wujud kasih kami kepada saudara-saudara muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa selama 30 hari". Setiap hari penyelenggara membagikan takjil setiap hari kurang lebih sebanyak 300-350 pack untuk warga yang lewat dipinggir jalan dari arah Tebet menuju Pancoran pasar Minggu secara Drive thru dan pejalan kaki. "Jadi sistemnya Drive thru, untuk pengendara yang bepergian jauh dan gak sengaja lewat untuk mampir ke gereja kami" tambahnya. Pembagian ini dimulai pukul 17.00 wib- sampai menjelang Maghrib. Tujuan ini untuk berbagi kasih kepada saudara-saudara antar umat beragama. Selain memberi takjil Germasa juga aktif di bidang sosial lain selama bulan Ramadhan seperti di panti jompo dan dan Lembaga permasyarakatan. Ketua Germasa hermanus toumahu mengatakan "Jadi kita punya kegiatan bukan hanya disini saja ke panti jompo lembaga permasyarakatan dll." (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Jemaat Gereja membagikan takjil kepada masyarakat di Gereja GPIB Bukit Moria, Pancoran, Jakarta, Senin (26/4/2021). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri AgamaYaqutCholilQoumas angkat suara mengenai larangan buka bersama bagi pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Dia menegaskan bakal mengikuti arahan dari Presiden Joko Widodo itu. Alasannya karena penanganan Covid-19 masih dalam masa transisi dari pandemi menuju ke endemi sehingga diperlukan kehati-hatian.

"Itu bukan larangan tetapi arahan dari Presiden karena melihat kondisi, situasi. Lah kita sebagai anak buah ya pasti mengikuti dong arahan Presiden," kata Yaqut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (24/3/2023).

Namun di Kementeriannya saat ini belum menerbitkan edaran resmi terkait larangan buka puasa bagi ASN maupun pejabat, karena masih ada hal yang perlu dicek kembali.

"Belum, nanti cek dulu saya," katanya.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo meminta agar selama bulan Ramadhan 1444 H tidak menyelenggarakan buka puasa bersama bagi pejabat dan pegawai pemerintahan. Hal ini tertuang dalam Surat Sekretaris Kabinet Nomor 38/Seskab/DKK/03/2023 perihal penyelenggaraan buka puasa bersama yang diteken oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Hal ini juga mendapat kritikan bagi beberapa kalangan. Seperti Mantan Menteri Sekretaris Negara Yusril Ihza Mahendra yang menyebut hal itu bisa menyudutkan Presiden Joko Widodo karena dianggap anti islam.

Selain itu Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama K.H. Yahya Cholil Staquf mengungkapkan tidak perlu khawatir mengenai presiden akan di cap sebagai anti islam. Menurut dia buka puasa bersama bukan sesuatu hal wajib.

"Di cap apa? wong ini juga ya sesuatu yang biasa. Selama ini orang yang bikin buka puasa bersama juga apa sih. Kalau bagi-bagi untuk fakir miskin saya pikir itu penting, bagi yang membutuhkan yang terjebak macet di jalan saya kira penting," katanya.

"Saya ini orang NU juga sumpek kalau di ajak buka bersama. Kegiatan sehabis maghrib siap-siap tarawih baru kegiatan. Buka puasa itu sumpek saya paling takut diajak buka puasa," katanya.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Puji Jokowi Saat Meresmikan Puluhan Proyek Listrik di Sumedang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular