Foto Internasional

Menegangkan! Detik-Detik Jet Tempur Rusia Jatuhkan Drone AS

Getty Images, CNBC Indonesia
Jumat, 17/03/2023 09:30 WIB

Amerika Serikat (AS) merilis sebuah video terkait pencegatan oleh jet militer Rusia yang menyebabkan pesawat tak berawak atau drone MQ-9 jatuh di Laut Hitam.

1/5 BLACK SEA - MARCH 14: (----EDITORIAL USE ONLY - MANDATORY CREDIT -

Amerika Serikat (AS) merilis sebuah video terkait pencegatan yang "tidak aman" dan "tidak profesional" oleh jet militer Rusia yang menyebabkan pesawat tak berawak atau drone MQ-9 jatuh di Laut Hitam.  (Photo by United States European Command/Anadolu Agency via Getty Images)

2/5 BLACK SEA - MARCH 14: (----EDITORIAL USE ONLY - MANDATORY CREDIT -

Rusia telah membantah bertanggung jawab atas insiden tersebut, yang menurut Amerika Serikat membuat pesawat tak berawaknya tidak dapat dikendalikan dan mengharuskannya untuk dijatuhkan di Laut Hitam. (Photo by United States European Command/Anadolu Agency via Getty Images)

3/5 BLACK SEA - MARCH 14: (----EDITORIAL USE ONLY - MANDATORY CREDIT -

Dilansir dari AFP, Jumat (17/3/2023), video 42 detik yang tidak diklasifikasikan, yang menurut militer AS telah diedit panjangnya, menunjukkan jet Su-27 mendarat di atas MQ-9 yang digerakkan baling-baling, melepaskan aliran bahan bakar saat melintas. Su-27 kembali melakukan aksi pancingan dan sekali lagi membuang bahan bakar saat melakukannya.(Photo by United States European Command/Anadolu Agency via Getty Images)

4/5 BLACK SEA - MARCH 14: (----EDITORIAL USE ONLY - MANDATORY CREDIT -

Video tersebut kemudian terputus, pemotongan yang menurut militer AS berlangsung selama 60 detik sebagai akibat dari jet Rusia yang menyerang pesawat tak berawak itu. Saat video berlanjut, bagian baling-baling drone hilang. (Photo by United States European Command / Handout/Anadolu Agency via Getty Images)

5/5 BLACK SEA - MARCH 14: (----EDITORIAL USE ONLY - MANDATORY CREDIT -

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan telah mendeteksi pesawat tak berawak AS di atas Laut Hitam, tetapi membantah menyebabkan kecelakaan itu, dengan mengatakan pesawat itu kehilangan kendali. Di sisi lain, Pentagon mengatakan pesawat tak berawak itu sedang dalam misi rutin ketika dicegat dengan cara "sembrono" dan "tidak profesional". (Photo by United States European Command / Handout/Anadolu Agency via Getty Images)