
Sri Mulyani: Realisasi APBN Februari Surplus Rp131,8 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, APBN hingga Februari 2023 mengalami surplus sebesar Rp 131,8 triliun.
Sri Mulyani merinci, surplus tersebut berasal dari pendapatan negara yang mencapai Rp 419,6 triliun atau sudah mencapai 17% dari target di dalam APBN 2023 yang sebesar Rp 2.463 triliun. Pendapatan negara yang mencapai Rp 419,6 triliun tersebut tumbuh 38,7% dari realisasi periode yang sama tahun lalu.
![]() APBN KiTa Maret 2023 membahas Kinerja dan FakTa. (Tangkapan Layar Youtube Ministry of Finance Republic of Indonesia) |
Sementara itu, belanja negara, hingga Februari 2023 mencapai Rp 287,8 triliun atau mencapai 9,4% dari target di dalam APBN 2023 yang sebesar Rp 3.061,2 triliun. Realisasi belanja negara hingga Februari 2023 tersebut tumbuh 1,8% dari periode yang sama tahun lalu.
"Dengan demikian, APBN Kita masih surplus pada akhir Februari 2023 sebesar Rp 131,8 triliun. Jadi APBN Kita masih surplus," jelas Sri Mulyani dalam konferensi pers, Selasa (14/3/2023).
Adapun keseimbangan primer, hingga Februari 2023 surplus sebesar Rp 182,2 triliun.
(cap/cap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sri Mulyani Umumkan APBN Surplus Rp234 T Hingga April 2023