Polemik Lahan Depo Pertamina Plumpang, BPN Rekomendasikan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia- Tenaga Ahli Menteri di Kementerian ATR/BPN, Arie Yuriwin mengungkapkan status tanah di kawasan Depo Pertamina Plumpang adalah lahan milik Pertamina seluas 153,4 Hektar.

Saat ini sertifikat yang sudah terbit mencapai 71,84 hektar sementara sisanya 81,4 hektar masih digarap masyarakat. Oleh karena itu Kementerian ATR/BPN berpandangan akan lebih bijak jika yang direlokasi adalah warga.

Seperti apa pemerintah melihat tata ruang Kawasan Depo Pertamina? Dan Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Tenaga Ahli Menteri di Kementerian ATR/BPN, Arie Yuriwin dan Ketua Asosiasi Analis Kebijakan Indonesia (AAKI), Trubus Rahadiansyah dalam Profit, CNBC Indonesia (Rabu, 08/03/2023)