Awas! Sederet Harga Barang Ini Meroket Jelang Ramadan

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengingatkan pemerintah agar mewaspadai lonjakan harga beberapa barang jelang bulan Ramadan dan Lebaran. Antara lain, bahan bakar rumah tangga, minyak goreng hingga daging ayam ras.

Hal ini disampaikan Pudji Ismartini, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS dalam konferensi pers, Rabu (1/3/2023)

"Terlihat inflasi bulan Ramadan perlu dikelola dengan mengendalikan harga komoditas yang kemungkinan mendorong inflasi diantaranya bahan bakar RT, minyak goreng, daging ayam ras dan beberapa komoditas lainnya," jelasnya.

Foto: Rilis BPS, Senin (1/3/2023). (Tangkapan layar youtube BPS Statistics) Rilis BPS, Senin (1/3/2023). (Tangkapan layar youtube BPS Statistics)

Pudji menjelaskan, kesimpulan tersebut didapatkan setelah melihat perkembangan dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2019 misalnya, inflasi mencapai 0,68% dipicu oleh kenaikan harga daging ayam ras dan bawang putih serta telur.

Foto: Rilis BPS, Senin (1/3/2023). (Tangkapan layar youtube BPS Statistics) Rilis BPS, Senin (1/3/2023). (Tangkapan layar youtube BPS Statistics)

Selanjutnya pada 2020 inflasi 0,08% didorong oleh kenaikan harga bawang merah, emas perhiasan , gula pasir dan rokok.

"2021 April inflasi 0,13% utamanya didorong kenaikan harga komoditas ayam ras, minyak goreng, jeruk, bahan bakar RT, emas," jelas Pudji. Sementara pada tahun lalu inflasi 0,95% didorong oleh kenaikan harga minyak goreng dan bensin.

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Inflasi Tertinggi RI Terjadi di Sumenep, 2 Kali Nasional!