
Bocoran Eksklusif Sri Mulyani Soal Situasi Dunia & RI Terkini

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan kondisi ekonomi dunia yang mulai membaik dan berdampak ke Tanah Air. Kabar baik ini didapatkan Sri Mulyani dari hasil lawatannya ke acara Munich Security Conference dan JICA-IMF beberapa waktu lalu.
Dalam lawatannya tersebut, Sri Mulyani bertemu berbagai menteri, mulai dari Menteri Keuangan AS Janet Yellen hingga Menteri Keuangan Jepang Shinichi Suzuki.
Menurutnya, selama lawatannya, tema pembicaraannya tidak terlepas dari aspek geopolitik yang juga memengaruhi ekonomi dunia.
"Ini semuanya untuk memberikan gambaran suasana dari perekonomian global dan terutama negara-negara besar," ujar Sri Mulyani dalam Economic Outlook 2023 yang diselenggarakan CNBC Indonesia, dikutip Rabu (1/3/2023).
Pertama, ekonomi Amerika Serikat terhindar dari resesi dan mengalami soft landing. Menurutnya, inflasi AS turun tapi tetap pada level yang sangat tinggi. Namun, inflasiĀ ini masih sulit turun ke level 2%.
"Memang lebih baik dari turun di bawah 9%, tapi there is still 6% gitu," katanya. Di sisi lain, ekonomi AS memang mengalami slowing down. Hal ini adalah imbas dari kenaikan suku bunga dalam rangka meredam inflasi dan menurunkan permintaan.
Namun, dia melihat ekonomi AS tidak akan sampai mengalami resesi alias hanya AS berhasil soft landing. Yellen, kata Sri Mulyani, juga meyakini hal ini.
"Janet Yellen mengenai fenomena ini dan memang mengatakan bahwa on the good side dikatakan soft landing itu kemungkinan bisa dicapai. Soft landing itu artinya inflasinya bisa turun without creating resesi," paparnya.
Jadi kesimpulannya, lanjut Sri Mulyani, kalau AS kemungkinan soft landing itu adalah berita baik bagi dunia. "That's good news karena berarti ekonomi dunia tidak terlalu buruk."
Selanjutnya, dia juga melihat pembukaan kembali ekonomi China setelah kebijakan Covid yang ketat, juga memberi harapan paling pada kuartal I dan II pada tahun ini.
Ketiga, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa beberapa negara Eropa, seperti Spanyol, mulai mengalami perbaikan ekonomi.
"Dia mengatakan ekonomi is very bullish sekarang ini, jauh lebih baik. In general, Eropa juga tidak seburuk walaupun sudah dihantam dengan harga minyak ya," kata Sri Mulyani.
Ekonomi Eropa ternyata berdaya saing, meskipun mereka diterpa kenaikan harga ekonomi hingga 5 kali lipat. Informasi ini diterima langsung oleh Sri Mulyani dari Menteri Ekonomi dan Digital Nadia Calvino.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sri Mulyani Bawa "Oleh-oleh" dari G-20 India