
Potret Beragam Aksi Warga Ukraina Peringati Setahun Perang!
Peringatan setahun invasi militer Rusia pada Jumat (24/2) dilakukan dengan bermacam cara unik, di Ukraina dan berbagai negara.

Natalia, seorang wanita paruh baya, menangis di makam Vasyl Maznichenko suaminya, penduduk ukraina yang tewas oleh tentara Rusia saat invasi terjadi kota Bucha, tepat pada hari peringatan pertama serangan Rusia di Ukraina, di pemakaman kota, di luar Kyiv, Ukraina (24/2). (REUTERS/Valentyn Ogirenko)

Sejumlah warga berziarah ke makam keluarga yang tewas dalam serangan tentara Rusia yang bertepatan satu tahun dalam serangan tentara Rusia ke Ukraina. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)

Warga yang tewas dimakamkan menjadi satu wilayah pemakaman kota, di luar Kyiv, Ukraina. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)

Di sisi lain, warga Ukraina berkumpul di depan gedung Komisi Uni Eropa, mereka meletakkan lilin dan mainan untuk menghormati anak-anak yang menjadi korban tewas akibat invasi Rusia yang terjadi selama tepat satu tahun. (Dursun Aydemir/Anadolu Agency via Getty Images)

Peringatan invasi Ukraina itu brerlangsung di Lapangan Schuman di Brussel, Belgia pada (24/2) dimana ribuan mainan dan boneka berjejer di taman lapangan itu. (Dursun Aydemir/Anadolu Agency via Getty Images)

Berbeda cara peringatan, di London, sekelompok aktivis mengecat jalanan tepat di depan Kedutaan Besar Rusia di London, Inggris, dengan warna biru dan kuning menggambarkan bendera Ukraina. (REUTERS/Hannah McKay)

Kelompok aktivis “Led By Donkeys” menghentikan lalu lintas di jalanan depan Kedubes Rusia dan menyiramkan lebih dari 300 liter cat ke jalan menggunakan gerobak dorong dan sikat untuk menggambar bendera Ukraina seluas 500 meter persegi. (REUTERS/Hannah McKay)

Dalam aksi tersebut pihak Polisi Metropolitan London mengatakan tiga pria dan seorang wanita telah ditangkap terkait aksi protes itu karena dianggap melakukan perusakan kriminal dan menghalangi jalan raya. (REUTERS/Hannah McKay)

Akibatnya sejumlah kendaraan yang melalui ruas jalan tersebut membuat banyak ban kendaraan berwarna kuning dan biru. Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi yang menyerukan Rusia menarik seluruh tentaranya dari Ukraina. Dalam pemungutan suara yang dilakukan pada Kamis (23/2) waktu New York, Amerika Serikat, sebanyak 141 negara termasuk Indonesia mendukung resolusi tersebut. (REUTERS/Hannah McKay)