Intip Progres Proyek Tol yang Bikin Jarak Serasa Sejengkal
Jakarta, CNBC Indonesia - Jalan tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan yang saat ini tengah dibangun disebut mampu memangkas waktu jarak tempuh Jakarta-Sadang (Purwakarta) bila ke Bandung menjadi kurang dari 1 jam. Adapun progres pembangunan jalan tol sepanjang 62 km ini terus dikebut.
"Jati Asih (Bekasi)-Sadang (Kabupaten Purwakarta) itu sejam. Kalau dari Jakarta ke Jatiasih lalu dari Sadang menuju kota Bandung ya ada lagi waktunya," kata Direktur Utama PT Jasa Marga Japek Selatan Charles Lendra, dikutip Sabtu (11/2/2023).
Dari laporan Direktorat Jenderal Bina Marga per 7 Februari 2023, pembangunan Paket 3, yaitu ruas Kutanegara-Sadang dengan panjang 8,5 km sudah masuk 92,3% pembebasan lahan dan 96,1% pembangunan fisik.
Kemudian pembangunan Paket 3 ruas Sukabungah-Kutanegara dengan panjang 22,8 km sudah masuk ke tahap 100% pembebasan lahan dan 67,5% pembangunan fisik. Keduanya ditargetkan rampung pada kuartal-I tahun 2023.
Sementera untuk pembangunan Paket 2 ruas Setu-Sukabungah dengan panjang 21,2 km sudah memasuki 68% pembebasan lahan. Namun pengerjaan fisiknya masih nol persen.
Hal serupa juga terjadi di Paket 1 ruas Jatiasih-Setu dengan Panjang 6,3 km masih nol persen pengerjaan fisik dan 3,7% pembebasan lahan. Kedua paket tersebut ditargetkan rampung pada kuartal-IV tahun 2024.
Jika semuanya rampung, jalan tol ini diharapkan bisa mengurangi beban lalu lintas Jakarta-Cikampek. Tujuannya dapat mendukung pengembangan kawasan industri, perumahan, maupun wisata sepanjang trase tol itu, juga menjadi alternatif rute dari Jakarta menuju Bandung dan sebaliknya.
Sebab meski sudah terbangun tol layang Mohammad Bin Zayed, perjalanan ke Bandung ternyata masih kerap menghabiskan waktu lebih dari 3 jam, karena macet yang makin menjadi-jadi. Selain itu tol ini juga terhubung di ruas tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1 dan 2, serta tol Purwakarta - Bandung - Cileunyi (Purbaleunyi) di Jawa Barat.
Pembangunan jalan tol Jakarta-Cikampek II Selatan sudah dimulai sejak 2019 dengan biaya investasi sebesar Rp 14,69 triliun dengan masa konsesi 35 tahun.
[Gambas:Video CNBC]
Tak Gratis Lagi, Ini Rincian Tarif Tol Cibitung-Cilincing
(Khoirul Anam/ayh)