Menteri Jokowi Ancam Putus Kerja Sama Konsultan, Ada Apa?
Foto: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memulai pembangunan ruas Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi tahap I Probolinggo hingga Besuki sepanjang 49,68 km. (Dok. Kementerian PUPR)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta konsultan yang sudah dipercayai oleh negara untuk mengawasi seluruh proyek pembangunan infrastruktur dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan perannya sebagai konsultan pengawas maupun pengawas mutu independen (PMI).
"Jangan main-main dengan mutu (atau) kualitas. Jadi saya mohon dengan sangat (kepada) para konsultan yang sudah dipercaya untuk mengawasi pekerjaan ini, dapat melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya," kata Basuki saat Groundbreaking Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, Senin (6/2/2023).
Basuki mengatakan, jika ada yang bekerja secara asal-asalan akan mengambil tindakan keras dan tegas.
"Saya akan sangat keras, dan kalau nggak (bekerja dengan baik) saya bongkar betul ya. Saya ingin kita makin banyak membangun infrastruktur, mau bendungan, rumah, jalan raya. Mestinya kualitas akan menjadi lebih baik, jangan lebih jelek, dan itu tergantung kepada para konsultan," ujar Basuki.
"Jangan hanya nama saja, (kalian) bukan hanya penyalur tenaga kerja, tapi adalah tenaga kerja Ahli. Tunjuk yang benar-benar ahli, kalau nggak saya putus. Saya berhak memutus pekerjaan pengawas walaupun untuk investasi tapi saya sebagai penanggung jawab infrastruktur berhak memutus," tegasnya.
Basuki menjelaskan, ada tiga hal harus diperhatikan dalam pembangunan infrastruktur, yaitu kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan.
"Nah, ini tergantung sejak pada perencanaan dan pelaksanaan. Untuk itu, tadi PMI supervisi saya minta betul-betul bekerja dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
"Jadi saya bukan apa-apa, persahabatan itu harus, tapi pekerjaan juga harus. Jangan saling ricuh, nanti persahabatan pecah, pekerjaan rusak. jadi saya mohon penyedia jasa baik kontraktor, utamanya para konsultan pengawas untuk kualitas dapat melaksanakan tugas dengan perannya masing-masing," tambah dia.
[Gambas:Video CNBC]
Harga Beterbangan, Kontraktor RI 'Berdarah-Darah' Susah Cuan
(dce)
