Proyek Gas Abadi Mundur ke 2029, Ini Kata SKK Migas..

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
18 January 2023 17:25
Blok Masela (Dok.Reuters)
Foto: Blok Masela (Dok.Reuters)

Jakarta, CNBC Indonesia - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memperkirakan jadwal produksi di Blok Masela mundur dari yang sebelumnya direncanakan pada tahun 2027 menjadi 2029.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan mundurnya jadwal on stream atau produksi di proyek yang masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) atau kebanggaan Jokowi tersebut karena adanya beberapa faktor.

Salah satunya karena adanya pandemi Covid-19 yang membuat kegiatan di proyek tersebut mengalami kendala.

"Mengenai target on stream, kita mengacu pada waktu yang hilang saja karena Pandemi kita itu tidak ada aktivitas di sana dan kita akan mengejar bahwa itu akan menjadi perkiraan sambil menunggu nanti review POD bahwa kira-kira 2 tahun pembangunannya terjadi pergeseran," ujar Dwi dalam konferensi pers, Rabu (18/1/2023).

Di sisi lain, proses divestasi Shell di Blok Masela sampai saat ini juga masih berproses. Adapun, PT Pertamina (Persero) di gadang-gadang bakal menjadi kandidat tunggal untuk mencaplok Hak Partisipasi atau Participating Interest (PI) 35% Shell di pengelolaan Blok Masela.

"Negosiasi ini sekarang sedang jalan, dan sekarang ini proses negosiasi antara Shell dan Pertamina dan informasinya tanpa menyebut angka waktu itu dikatakan bahwa ini sudah dekat, dan yang namanya negosiasi ada yang naik dan turun. Ini diharapkan akan segera berjalan," ujarnya.

Sebelumnya, Wakil Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf mengatakan bahwa Pertamina dipastikan sendirian dalam pengambilalihan PI Shell sebesar 35% di Blok Masela. Adapun keduanya saat ini masih melakukan proses negosiasi.

"Setahu saya Pertamina sendirian. Setahu saya sedang proses negosiasi," kata Nanang kepada CNBC Indonesia, Kamis (12/01/2023).

Lebih lanjut, Nanang mengatakan, SKK Migas telah meminta Inpex Corporation selaku operator Blok Masela untuk dapat melakukan pekerjaan di proyek gas jumbo tersebut secara paralel. Mengingat, terdapat pekerjaan yang harus tetap dilanjutkan agar proyek ini bisa beroperasi sesuai jadwal yang sudah ditentukan.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemerintah Jepang Buka Suara Soal Blok Gas Raksasa Masela RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular