Internasional

Wow! Layanan PSK Pria-Wanita Laris di Forum Ekonomi Davos

sef, CNBC Indonesia
17 January 2023 15:35
06 November 2022, Lower Saxony, Oldenburg: A prostitute sits on a bed in a studio under red lighting. During a press conference, the Berufsverband erotische und sexuelle Dienstleistungen e.V. (BesD) informs about the current legal situation in prostitution and the Prostitute Protection Act. Photo: Hauke-Christian Dittrich/dpa (Photo by Hauke-Christian Dittrich/picture alliance via Getty Images)
Foto: dpa/picture alliance via Getty I/picture alliance

Jakarta, CNBC Indonesia - Layanan penyedia pekerja seks komersial (PSK) di Swiss mengaku mendapat lonjakan pesanan di saat momen Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos berlangsung. Bahkan beberapa mengaku sudah penuh dipesan.

Ini diungkap media Austria Express, Minggu, sebagaimana dikutip dari Russia Today (RT). Sensual Lounge Escort, sebuah penyedia layanan prostitusi untuk semua orientasi seksual, salah satunya.

"Layanan penuh meski harus membayar sebesar US$ 2.500 (sekitar Rp 37 juta) per malam," tulis media itu, dikutip Selasa (17/1/2023).

"Layanan tidak menerima uang tunai sebagai pembayaran, menawarkan kepada klien pilihan untuk membayar dengan kartu kredit utama atau melalui PayPal," jelas media itu lagi.

WEF memang merupakan forum ekonomi yang mempertemukan elit global. Bukan hanya kepala negara, eksekutif perusahaan tapi miliuner dan juga kelompok nirlaba berpengaruh.


Tahun ini peserta WEF kembali melakukan tatap muka setelah sebelumnya terhalang Covid-19. Acara berlangsung 16 hingga 20 Januari dengan tema "Cooperation in a Fragmented World".

"Namun, WEF, juga merupakan puncak bagi bisnis pelacuran di Swiss," tulis Express lagi seraya menyebut agensi telah membuat situs web khusus untuk konferensi tersebut.

"Pekerja seks menunggu di hotel dan bar yang sering dikunjungi tamu," tambah media itu lagi.

Sebenarnya laporan senada juga sudah disampaikan Times UK di 2020 lalu. Ini pun menimbulkan kekhawatiran akan meningkatnya pelecehan terhadap wanita yang datang sebagai peserta WEF terakreditasi tahun ini.

Acara pun dilaporkan mulai memperingatkan para wanita untuk tidak keluar sendirian setelah gelap. Ini untuk menghindari "kesalahpahaman" terjadi terutama dengan CEO besar.

"Jika sesuatu terjadi, siapa yang akan dipercaya? Anda atau mereka?" tambah Express lagi.

Perlu diketahui WEF tahun ini mengundang 2.500 delegasi resmi. Namun dengan sejumlah acara di luar kegiatan inti yang dilakukan, termasuk makan malam dan pesta, diyakini acara itu mengundang 30.000 orang datang.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kisah Pelacuran Tingkat Dewa, Harga Semalam-Klien CEO Ternama

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular