Soal Investasi Hilirisasi, Luhut: Pemda Jangan Persulit Izin

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta kepada Kepala Daerah baik Bupati dan Gubernur untuk mempermudah perizinan pelaku usaha yang hendak berinvestasi di daerahnya.
Hal ini sebagai bagian dari upaya pemerintah meningkatkan nilai tambah dari investasi seperti misalnya investasi di sektor hilirisasi pertambangan.
Maklum, saat ini Indonesia sedang giat mengencangkan investasi di sektor hilirisasi. Sebagai gambarannya, kata Luhut, hasil nilai tambah dari hilirisasi seperti nikel naik signifikan pada tahun 2022 ini yang mencapai US$ 33 miliar.
Bahkan, kata Luhut, nilai tambah itu bisa melejit dua kali lipat dari yang US$ 33 miliar. "Di mana sekarang industri ini realisasi investasi diberikan perizinan dan pemberian tax holiday. Peran Bupati Daerah sangat penting, jangan buat sulit masalah izin di daerah," ungkap Luhut di Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah se-Indonesia di Sentul City, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Luhut menyampaikan, bahwa sudah sepatutnya kepala-kepala daerah untuk bahu membahu membangun ekosistem kepercayaan untuk bisa menerima investor dengan baik.
"Contoh kita memiliki pipe line investasi besar di Kalimantan Utara (Kaltara) yang mencapai US$ 30 miliar, yang harus kita eksekusi tahun ini dan itu pekerjaan tidak mudah tergantung kita semua," tandas Luhut.
[Gambas:Video CNBC]
Luhut Punya 6 Jurus 'Lawan' Barang Impor oleh Pemerintah
(pgr/pgr)