Tembus Rp 2 Juta/M, Tanah di IKN Masih Ada yang Ratusan Ribu

Ferry Sandi, CNBC Indonesia

16 January 2023 18:10

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyelesaikan pembangunan Jalan Lingkar Sepaku untuk mendukung konektivitas menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kalimantan Timur. (Dok. Kementerian PUPR) — Foto: Kementerian PUPR Selesaikan 3 Segmen Jalan Lingkar Sepaku di IKN Nusantara (Dok. Kementerian PUPR)

Jakarta, CNBC Indonesia - Satu tahun menuju 2024, banyak tanah kavling di Ibu Kota Nusantara yang dijual oleh pemiliknya. Kini, banyak pemilik yang mengaku sedang butuh uang (BU) hingga harus menjual asetnya tersebut. Meski ada kawasan yang premium harganya sampai Rp 2 juta/meter persegi.

Salah satu tanah yang dijual dalam keadaan BU berada di Desa Sepaku 3/Tengin Baru Tanah Berada di Calon Jalan Besar IKN. Luasnya 175 m2 dengan PxL: 25x7 m. Pemilik membanderolnya dengan harga Rp 95.000.000.

"Jual murah saja, sedang BU untuk modal usaha. posisi Hook (depan untuk ruko, belakang rumah), lebar jalan 10 meter, akses listrik tersedia dan siap bangun," tulis penjual dilansir dari OLX, Senin (16/1/23).

Tidak jauh dari lokasi tersebut, ada juga tanah yang dijual dengan kondisi BU, yakni berada di Desa Bukit Raya/Sepaku 2. Luasnya 375m2 dengan panjang 25m dan lebar 15m. Penjual mengklaim legalitasnya mendapat segel langsung dari Camat sehingga aman, Clear and Clean dan bisa di SHM-kan

"Tanah berada di pinggir jalan aspal Desa Bukit Raya IKN Nusantara, Rp 200.000.000, sangat murah BU," tulis penjual.

Di Kawasan ring 1 IKN pun ada yang tengah masuk ke dalam BU, yakni tepatnya di pinggir jalan utama IKN Sukomulyo /Semoi 3 Penajam Paser Utara. Penjual mengklaim tanahnya masuk ke dalam pinggir jalan komersial. Luasnya 485 m2 dengan dimensi 15x35m2. lebar jalan 15 meter calon 30 meter.

"Rp 325.000.000 harga sangat murah Edisi BU (Butuh Uang), legalitas SHM, 20 menit menuju titik 0," tulis penjual dilansir dari OLX.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]