Maaf, Elon Musk Lengser dari Orang Terkaya di Muka Bumi

Jakarta, CNBC Indonesia - CEO Tesla Elon Musk bukan lagi orang terkaya di dunia. Menurut perhitungan Forbes, dia menyerahkan gelar itu kepada ketua dan CEO LVMH Bernard Arnault, Senin (12/12/2022) kemarin.

Saham Tesla yang turun sekitar 6,3% di penutupan Wall Street menjadi penyebab hilangnya kekayaan Musk US$ 7,4 miliar. Ini membuat nilai kekayaan Musk menjadi US$ 181,3 miliar, lebih rendah US$ 4,9 miliar dari Arnault US$ 186,2 miliar.

"[Tesla] memangkas harga di China, jadi itu tidak membantu saham," kata Kepala Strategi Pasar Miller Tabak, Matt Maley.

"Ada juga artikel negatif di kolom Heard on the Street di Wall Street Journal (WSJ), sehingga sepertinya menjadi alasan utama penurunan hari ini," tambahnya.

Ia juga mengatakan masalah besar lain. Menurutnya banyak investor yang telah kehilangan kepercayaan pada Tesla karena Musk dipaksa untuk memfokuskan begitu banyak perhatiannya di Twitter.

"Pada saat-saat penting untuk Tesla, Musk memfokuskan seluruh energinya di Twitter, yang tidak terlihat bagus dan bergantung pada Tesla," kata analis lain Wesbush Dan Ives, menyetujui ungkapan Male.

"Tweet oleh Musk menciptakan lebih banyak kebisingan, yang menciptakan hal negatif untuk Twitter dan Tesla," uyar Ives lagi.

Kekayaan Arnault melebihi Musk bukan kali ini terjadi. Sebelumnya di Kamis pekan lalu, nilai hartanya juga melebihi Musk. LVMH yang tercatat di bursa Paris.