Penasaran 5 Pemimpin Top Dunia Komentari KTT G20? Ini Dia
Presidensi Indonesia sukses menutup Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 dengan menghasilkan deklarasi, pada 16 November 2022. Tidak sedikit kepala negara yang memuji Presiden Joko Widodo dan pelaksanaan KTT G20. Beberapa presiden atau kepala negara pun menyampaikan pernyataan tersebut melalui konferensi pers ataupun media sosial. (Kay Nietfeld/picture alliance via Getty Images)
Presiden AS Joe Biden mengungkapkan ingin tinggal lebih lama di Indonesia karena dia merasa seperti di rumah. Ia berpesan Kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang melepas kepergiannya. (SAUL LOEB/AFP via Getty Images)
Presiden Prancis Emmanuel Macron mengungkapkan pandangannya soal KTT G20 Bali. Macron mengatakan Presidensi G20 Indonesia telah berupaya menghasilkan langkah konkret. "Terima kasih Presiden Jokowi atas seluruh kerja kerasnya. Tak hanya pesan kesatuan, tapi juga ada yang harus kita capai sehingga (semuanya) menjadi lebih efisien," katanya. (LUDOVIC MARIN/POOL/AFP via Getty Images)
Xi Jinping juga menyebut hasil kerja sama strategis antara Indonesia dan China merupakan pencapaian nyata yang memberikan dampak positif bagi kedua negara, regional, maupun global. Menurut Xi, hal tersebut dapat menjadi teladan bagi sesama negara berkembang untuk bersama-sama menjalin kerja sama yang saling menguntungkan. (Kay Nietfeld/picture alliance via Getty Images)
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Indonesia yang telah sukses menyelenggarakan KTT G20 di Bali. Erdogan berterima kasih atas keramahan semua pihak kepada yang diberikan kepada dirinya dan delegasinya selama di Bali. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak turut mengungkapkan apresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berhasil menggelar KTT G20 dengan sukses. "Saya pikir presiden [Joko Widodo] dan jajarannya pantas mendapat pujian yang luar biasa atas kepemimpinan yang telah mereka tunjukkan selama setahun," dikutip dari video konferensi pers yang dibagikan Kedubes Inggris pada Rabu (16/11/2022). (Leon Neal/Getty Images)
