Internasional

Awas Perang Melebar! Rudal Rusia Hantam Polandia, NATO Siaga

sef, CNBC Indonesia
16 November 2022 06:40
Smoke rises in the distance, amid reports of two explosions, seen from Nowosiolki, Poland, near the border with Ukraine November 15, 2022 in this image obtained from social media. Stowarzyszenie Moje Nowosiolki via REUTERS  THIS IMAGE HAS BEEN SUPPLIED BY A THIRD PARTY. MANDATORY CREDIT     TPX IMAGES OF THE DAY
Foto: VIA REUTERS/STOWARZYSZENIE MOJE NOWOSIOLKI

Jakarta, CNBC Indonesia - Rudal Rusia menghantam sebuah desa di Polandia, Selasa waktu setempat. Setidaknya dua orang dilaporkan tewas dalam kejadian tersebut.

Mengutip AFP, ini meningkatkan potensi eskalasi besar dari perang yang tengah terjadi antara Rusia dan Ukraina. Polandia sendiri adalah negara anggota NATO.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg sendiri bereaksi atas laporan tersebut. Ia mengatakan telah berbicara dengan Presiden Polandia Andrzej Duda.

"Saya menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa," tulis Stoltenberg di Twitter.

"NATO memantau situasi dan sekutu berkonsultasi dengan cermat. Penting bahwa semua fakta ditetapkan," tambahnya siaga.

Dalam update-nya, juru bicara NATO mengadakan pertemuan darurat akan diadakan NATO Rabu (16/11/2022). Fakta ini dianggap insiden tragisĀ oleh aliansi militer itu.

"Sekretaris Jenderal akan memimpin pertemuan darurat duta besar NATO besok untuk membahas insiden tragis ini," kata juru bicara Oana Lungescu.




Dalam sejumlah laporan media massa barat dan lokal, desa yang terkena hantaman rudal adalah Przewodow. Desa ini berjarak 6 km (3,5 mil) dari perbatasan dengan Ukraina.

Diketahui rudal jatuh setelah Rusia melakukan serangan baru ke Ukraina, dengan menembakkan sedikitnya 85 misil. Termasuk ke Kyiv dan kota perbatasan dengan Polandia, Lviv.

Perlu diketahui, dalam perang Rusia dan Ukraina, NATO sendiri menegaskan tak akan terlibat di dalamnya. Amerika Serikat (AS) juga menegaskan tak akan mengirim pasukan meski membantu persenjataan Ukraina.

Namun dalam Pasal 5 NATO, negara-negara NATO bisa turun menyerang suatu negara bila salah satu anggotanya diserang. NATO sendiri terdiri dari 30 negara.

Sementara itu, Polandia meningkatkan kesiapan militernya setelah rudal Rusia dilaporkan menghantam wilayahnya. Seorang juru bicara pemerintah mengatakan beberapa unit militer dalam keadaan siaga tinggi.

"Telah ada keputusan untuk meningkatkan kesiapan beberapa unit tempur dan dinas berseragam lainnya," kata juru bicara pemerintah Piotr Muller kepada wartawan di Warsawa.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Breaking: Rudal Rusia Hantam Negara NATO Polandia, 2 Tewas

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular