
Istana Garuda Jokowi Dibangun Akhir Tahun, Nilainya Rp1,5 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Pembangunan Istana Presiden di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur bakal dimulai pada akhir tahun ini. Di mana proses tender dipastikan selesai pada akhir Oktober ini.
"Mudah-mudahan akhir Oktober ini selesai," kata Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga, kepada CNBC Indonesia, Jumat (21/10/2022).
Setelah ada pemenang tender konstruksi dan ditandatangani, proses selanjutnya adalah konstruksi.
Menurut Danis, pengerjaan proyek akan dikerjakan mulai akhir tahun.
"Untuk istana ya (akhir tahun), kalau pembangunan fisik yang lain seperti jalan tol, rumah pekerja dan land development sudah," jelasnya.
Mengutip situs resmi pengadaan lelang tender Kementerian PUPR, LPSE, tender pembangunan gedung istana negara dan lapangan upacara pada kawasan istana kepresidenan di ibu kota sudah dilakukan sejak 17 Juni 2022, dengan nilai pagu paket mencapai Rp 1,5 triliun.
Proses tender ini diikuti oleh 292 peserta dan penandatanganan kontrak akan dilakukan pada pekan depan atau 28 Oktober 2022.
Desain istana dibuat menyerupai burung garuda oleh seniman I Nyoman Nuarta, dengan rancangan di atas lahan seluas 55 hektare.
Tidak hanya istana presiden, tender untuk pembangunan gedung kantor presiden pada kawasan istana kepresidenan di IKN ditargetkan ditandatangani kontraknya pada 28 Oktober mendatang.
Adapun nilai kontrak untuk pembangunan gedung kantor presiden itu mencapai Rp 1,93 triliun, yang juga berada di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara.
Proyek kawasan istana kepresidenan ini ditargetkan dapat rampung pada 2024 mendatang. Presiden Joko Widodo bahkan berharap bisa melangsungkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-79 di halaman istana tersebut.
"Jadi sekali lagi, yang jelas di bulan Agustus 2024, kita ingin IKN telah menjadi kota modern yang hidup dan kita Upacara HUT Kemerdekaan Indonesia ke-79 itu di halaman istana IKN," saat acara Pre-Market Sounding IKN, pada Selasa (18/10/2022).
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Pangkas Anggaran Rp306 T, Termasuk Buat Proyek IKN