Arab Izinkan Perempuan Ibadah Haji Tanpa Laki-Laki
Jakarta, CNBC Indonesia - Arab Saudi telah mengizinkan para perempuan dapat melakukan ibadah umrah dan haji tanpa perlu seorang wali laki-laki atau mahram untuk menemani mereka. Aturan ini berlaku untuk semua peziarah wanita dari belahan dunia mana pun.
Hal itu dilaporkan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq Al Rabiah, dalam kunjungannya di Kairo, Mesir, Selasa waktu setempat. Namun, perempuan yang pergi tanpa mahram harus tetap ditemati wanita atau pihak lain.
Aturan baru juga berlaku untuk umrah di kerajaan, di mana semua pembatasan kesehatan bagi jemaah umrah sudah dicabut atas arahan dari Raja Salman. Ia mengatakan tidak ada kuota atau pagu jumlah visa umrah yang akan dikeluarkan bagi umat Islam dari seluruh dunia.
"Setiap Muslim yang datang ke kerajaan dengan jenis visa apa pun dapat melakukan umrah," kata Al Rabiah, menurut laporan Saudi Gazette, Rabu (12/10/2022).
"Dimungkinkan untuk memesan izin umrah melalui platform dalam waktu singkat, dan setelah itu, visa dapat diperoleh dalam waktu 24 jam," tambahnya.
Menteri juga merujuk pada upaya yang dilakukan oleh kerajaan mengenai pengenalan dan penggunaan teknologi modern serta digitalisasi layanan bagi mereka yang ingin mengunjungi Dua Masjid Suci.
Ini termasuk menggunakan robot untuk memberikan beberapa layanan kepada peziarah, serta mengembangkan platform Nusk, yang menyediakan banyak fasilitas bagi para pengunjung yang mengunjungi Masjidil Haram.
(sef/sef)