Waduh! Luhut Sebut Ada Ancaman Nuklir di Depan Mata

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
Rabu, 12/10/2022 13:45 WIB
Foto: Tangkapan Layar Youtube Luhut Binsar Pandjaitan

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan ancaman nuklir semakin nyata.

Pernyataan Luhut soal ancaman nuklir tersebut berkaitan dengan perang Rusia dan Ukraina yang saat ini masih memanas.

"Kita lihat bagaimana Rusia bombardir, tembak kota-kota (di Ukraina) lagi. Di Ukraina itu akan menambah keadaan tidak bagus," jelas Luhut di Jakarta Convention Center, Rabu (12/10/2022).



Sehingga, kata Luhut belum jelas kapan perang Rusia dan Ukraina akan berakhir. Hal ini juga yang akan menimbulkan dampak berkelanjutan untuk ekonomi global ke depan.

Luhut bilang, kelangkaan pasokan komoditas dan energi tak bisa terelakkan. Mengingat kedua negara tersebut merupakan salah satu pemasok kebutuhan energi dan pangan terbesar untuk dunia.

Memanasnya tensi geopolitik Rusia dan Ukraina, kata Luhut juga membuat ancaman serangan nuklir semakin nyata.

"Kemungkinan ancaman nuklir semakin nyata. Meningkatkan ketidakpastian di ekonomi global.... Ini tambah memprihatinkan, jadi kita harus aware juga melihat, jangan hanya kita melihat dalam negeri saja," jelas Luhut.




Ditambah saat ini, kata Luhut muncul permasalahan baru mengenai kapal selam dari Rusia yang memiliki senjata nuklir di perairan Arktik.

"Ini saya lihat kemarin ada concern baru kita mengenai kapal selam Bolgerod dari Rusia tiba-tiba muncul di Arktik, itu punya kemampuan yang bisa menimbulkan gelombang nuklir. Kalau dia pakai senjata itu," jelas Luhut.


(cap/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Luhut Ramal Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp 300 Triliun