Profil & Harta Hendrar Prihadi, Kepala LKPP Pilihan Jokowi

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya memantapkan pilihannya kepada Hendrar Prihadi, Wali Kota Semarang sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP).

Prosesi pelantikan Hendrar Prihadi sebagai Kepala LKPP dilakukan di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (10/10/2022). Hendrar menggantikan posisi Azwar Anas yang dilantik sebagai MenPANRB.

Hendrar Prihadi adalah politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang memulai karirnya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah. Ia tercatat sudah menjabat sebagai Wali Kota Semarang selama dua periode.

Hendrar sendiri pernah mendapatkan penghargaan sebagai salah satu wali kota terbaik di Asia (Asia Best Mayor of The Year 2019) dalam Asia Global Award 2019 dari Asia Global Council. Selain itu, ia juga meraih penghargaan lainnya.

Mulai dari penghargaan seperti Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha pada tahun 2015 dan Satyalancana Dharma Olahraga pada tahun 2020.

Lantas, berapa total kekayaan Hendrar Prihadi?

Mengutip situs laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara Komisi Pemberantasan Korupsi (LHKPN KPK), total harta kekayaan Hendrar Prihadi mencapai Rp 10,7 miliar, meningkat dibandingkan periode 2020 lalu yakni 9,03 miliar

Terakhir kali ia melaporkan kekayaannya kepada lembaga anti rasuah pada 18 Maret 2022 lalu.

Hendrar tercatat memiliki 18 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Semarang dengan total nilai hingga Rp 8,88 miliar. Selain itu, Hendrar juga memiliki dua mobil Mazda 3 2.000 cc tahun 2018 dan Mazda CX-5 tahun 2020 dengan nilai Rp 680 juta.

Hendrar juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 281,5 juta dan memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 1,51 miliar dan harta lainnya sebesar Rp 250 juta. Hendrar juga memiliki utang sebesar Rp 891,2 juta.