NTB Punya Potensi Kembangkan 'Harta Karun' EBT, Ini Faktanya

News - Teti Purwanti, CNBC Indonesia

06 October 2022 18:10

Foto: Ilustrasi energi baru terbarukan (Edward Ricardo/CNBC Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian PUPR mencatat salah satu proyek yang berkaitan dengan energi baru terbarukan (EBT) ada di Nusa Tenggara Barat (NTB). Proyek tersebut adalah pembangkit listrik mikro hidro di Bintang Bano.

Menurut Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Sumber Daya Air Kementerian PUPR Arvi Argyantoro, pihaknya sedang melakukan fase transaksi dengan beberapa badan usaha lewat proses lelang atau tender.

"Tetapi proyek ini diinisiasi oleh pihak swasta dalam hal ini Brantas Energi. Jadi sebenarnya kita membuka kesempatan badan usaha apabila memang melihat potensi bendungan yang kita miliki. Jika memang bisa berpotensi untuk pembangkit listrik tenaga air, kami persilahkan bisa sampaikan surat atau usulan menjadi pemrakarsa," ujar Arvi dalam webinar "Peran Kementerian PUPR dalam Mendorong Pembiayaan Hijau Untuk Energi Bersih, Kamis (6/10/2022).

Sementara itu, dalam acara yang sama, Kepala Bidang Energi Dinas ESDM NTB, Yuliadi Ismono, menjelaskan kalau potensi EBT di NTB bervariasi namun yang cukup besar untuk surya dan laut. Sedangkan untuk air masih ada cukup besar dari beberapa bendungan.

"Ada beberapa bendungan besar sehingga PLTS di bendungan bisa segera terwujud. Tentu semua ini atas dukungan PLN dan sangat kami harapkan," jelas Yuliadi.

Adapun untuk tenaga surya dan laut, menurut Yuliadi, masih butuh penelitian lebih lanjut dan akan dikerjasamakan dengan BRIN pusat serta kementerian terkait.

Untuk diketahui NTB menjadi salah satu daerah dengan target EBT yang sangat rinci dan terangkum dalam roadmap. Bahkan aturan soal EBT tertera dalam Perda Nomor 3 Tahun 2019 yang mengacu pada rencana umum energi nasional.