Jokowi Dapat 'Penerawangan': Tahun Depan Dunia Lebih Gelap!

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
29 September 2022 10:04
Sambutan Presiden Joko Widodon dalam Acara United Overseas Bank (UOB) Economic Outlook 2023 (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Foto: Sambutan Presiden Joko Widodon dalam Acara United Overseas Bank (UOB) Economic Outlook 2023 (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan bisikan dari sederet pengamat level internasional, bahwa ekonomi dunia pada tahun depan akan lebih berat.

"Pengamat Internasional menyampaikan bahwa tahun depan akan lebih gelap," ungkapnya dalam acara UOB Economic Outlook, Kamis (29/9/2022)

Salah satu indikatornya adalah perang Rusia dan Ukraina yang tak berkesudahan. Tidak ada yang bisa memastikan kapan perang akan berakhir, termasuk Jokowi sendiri yang sudah bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

"Perang tidak akan berhenti besok, bulan depan atau tahun depan. Artinya gak jelas," terang Jokowi.

Jokowi meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beserta jajaran untuk mempersiapkan amunisi dengan cermat. Terutama dalam pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

"Tapi kalau punya persiapan amunisi berbeda, sehingga APBN kita berkelanjutan," terangnya.

Uang yang digunakan harus bermanfaat untuk masyarakat umum. Tidak hanya untuk tahun ini, namun juga tahun-tahun selanjutnya. Pemerintah harus bisa menyiapkan mitigasi dan antisipasi dari semua kemungkinan.

"Bu menteri kita memiliki amunisi. Saya minta betul-betul dijaga hati-hati, bijaksana betul dalam menggunakan setiap rupiah yang kita miliki, tidak jor-joran. Dan betul-betul harus dijaga, tidak boleh hanya uang itu untuk hari ini, tahun ini, tahun depan seperti apa," papar Jokowi.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi: 16 Negara Sudah Jadi Pasien IMF, 36 Negara Lain Antre

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular