Ternyata Ini yang Bikin Kelapa Gading Kena Banjir Tetap Laku

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
28 September 2022 18:55
Suasana Banjir di Kawasan Kelapa Gading,  Jakarta,  Kamis (15/2/2018). Hujan deras yang cukup lama membuat kawasan pertokoan dan ruko elit di kawasan tersebut banjir. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Kawasan elite seperti Kelapa Gading tetap tetap diminati meski dikenal kerap terkena banjir besar, harganya pun cenderung stabil. Pengamat Properti Panangian Simanungkalit mengungkapkan hal itu terjadi akibat permintaan hunian di kawasan ini tetap tinggi.

"Karena permintaan masih kuat. Orang-orang yang sudah tinggal 30 tahun di sana masih betah, terutama orang tua yang sudah 50 tahun sepertinya mereka nggak mau pindah dari situ. Jadi mereka atasi kebanjiran, dia hitung aja sekali lima tahun, paling masuk hotel jadi udah antisipasi lah," katanya kepada CNBC Indonesia, Rabu (28/9/22).

Meski demikian, stabilnya harga rumah di Kelapa Gading belum tentu bertahan selama beberapa tahun ke depan. Pasalnya, minat generasi selanjutnya untuk tinggal di pusat kota cenderung menurun. Harga hunian yang selangit menjadi penyebab banyak anak muda yang menyebar ke wilayah pinggiran ibu kota.

"Tapi kalau anak muda keturunan mereka pergi ke pinggir. Jika suatu saat mereka meninggal apa anaknya akan ikuti dia? belum tentu, itu yang terjadi. Kelapa Gading bisa dikatakan lagi di puncak menuju turun sebenarnya," ujar Panangian.

Alhasil kejadian banjir bisa menjadi stigma negatif bagi masyarakat yang sedang mencari hunian, bukan hanya di Kelapa Gading, melainkan juga seperti yang baru terjadi di kawasan elite lainnya di sekitar Jakarta.

"Sudah pasti (mengurangi minat), tapi balik lagi gimana pengembang menyikapinya. Kalau di kelapa gading sudah jadi rutin 5 tahunan, di BSD baru aja kan. Fakta ini akan memengaruhi tapi sementara. Apabila pengembang transparan memberi tahu kenapa. Pengembang mengajak pemerintah daerah untuk memberi tahu masyarakat yang terjadi masalah teknis ya sudah orang nggak akan pengaruh," sebutnya.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular