Direksi Subholding Pertamina Dirombak, Ini Daftar Lengkapnya

Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
Selasa, 27/09/2022 17:05 WIB
Foto: Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati didampingi Principal Expert Upstream Budianto Renyut dan Plant Operations Duri Ari Yunianto pada kunjungan ke Blok Rokan (10/8)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) resmi melakukan perombakan jajaran direksi dan komisaris Subholding.

Berdasarkan informasi yang diterima CNBC Indonesia, pergantian direksi dan komisaris Subholding Pertamina ini dilakukan pada Kamis, 22 September 2022 lalu. Namun, pengukuhan dan serah terima jabatan dilakukan serempak hari ini, Selasa (27/09/2022) oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

Perombakan susunan direksi dan komisaris terjadi di Subholding Integrated Marine Logistics, Subholding Refining & Petrochemical, Subholding Upstream, Subholding Commercial & Trading, Subholding Power & New Renewable Energy, serta unit usaha lainnya seperti PT Patra Jasa, PT Pelita Air Service, PT Pertagas, dan PT Pertamina Training & Consulting.


Adapun salah satu direksi yang diangkat yakni Wiko Migantoro sebagai Direktur Utama Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE), menggantikan Budiman Parhusip.

Budiman Parhusip kini bergeser menjadi Komisaris Subholding Power & NRE, menggantikan David Bingei.

Dalam keterangan resminya, PHE menyatakan bahwa perubahan ini merupakan hal yang biasa terjadi sebagai bagian dari dinamika organisasi yang selalu berusaha untuk tumbuh dan berkembang serta terus berpacu mencapai kinerja unggul.

Begitu juga dengan Subholding Integrated Marine Logistics, PT Pertamina International Shipping (PIS). Direktur Utama PIS yang semula dijabat oleh Erry Widiastono, kini dijabat oleh Yoki Firnandi. Sementara Erry Widiastono kini telah duduk sebagai Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero) sejak 19 September 2022.

Pergantian direksi lainnya adalah Direktur Operasi Arief K. Risdianto, kini dijabat oleh Brilian Perdana dan Direktur Armada yang sebelumnya dijabat oleh I Putu Puja Astawa berganti ke Muhammad Irfan Zainul Fikri.

Berdasarkan keterangan resmi perusahaan, pergantian direksi dilakukan untuk memperkuat manajemen dan mendorong peningkatan kinerja perusahaan sebagai bagian dari perusahaan energi global, sekaligus bagian dari promosi atas apresiasi kinerja.

Berikut nama pejabat yang baru diangkat sebagai Direksi dan Komisaris Subholding Pertamina:

- Subholding Integrated Marine Logistics  (PT Pertamina International Shipping):
1. Yoki Firnandi menjadi Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS), menggantikan Erry Widiastono yang kini telah diangkat menjadi Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina.
2. Brilian Perdana menjadi Direktur Operasi PT PIS, menggantikan Arief Kurnia.
3. Muhammad Irfan Zainul Fikri menjadi Direktur Armada PT PIS, menggantikan I Putu Puja.

- Subholding Refining & Petrochemical (PT Kilang Pertamina Internasional):
1. Sani Dinar Saifuddin menjadi Direktur Optimasi Feedstock & Produk, menggantikan Yoki Firnandi

- Subholding Upstream (PT Pertamina Hulu Energi):
1. Wiko Migantoro menjadi Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE), menggantikan Budiman Parhusip.
2. Awang Lazuardi menjadi Direktur Pengembangan dan Produksi PHE.
3. Muharam J. Panguriseng menjadi Direktur Eksplorasi, menggantikan Medy Kurniawan.

- Subholding Commercial & Trading (PT Pertamina Patra Niaga):
1. Ego Syahrial menjadi Komisaris Utama PT Pertamina Patra Niaga, menggantikan Milton Pakpahan.

- Subholding Power & NRE (PT Pertamina Power Indonesia):
1. Budiman Parhusip menjadi Komisaris, menggantikan David Bingei.

- PT Pelita Air Service (PAS):
1. Hanrozan Haznam menjadi Komisaris Utama, menggantikan Muhammad Rachmat Kaimuddin.
2. Chandra Bakti diangkat menjadi Komisaris.
3. Agustianto Batubara diangkat menjadi Komisaris, menggantikan Michael Umbas.

- PT Patra Jasa:
1. Ray Saputra Muda diangkat sebagai Direktur Pemasaran dan Operasi.

- PT Pertamina Training & Consulting (PTC):
1. Amir Faisal diangkat sebagai Komisaris.

- PT Pertagas:
1. Wahyu Utomo menjadi Komisaris Utama.


(wia)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bahlil Sebut Sumur Minyak Bisa Dibor Warga, Ini Pembelinya