
Kementerian ESDM Dapat Anggaran Rp5,72 Triliun Tahun 2023

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama dengan Komisi VII DPR menyepakati pagu anggaran tahun anggaran 2023 senilai Rp 5,72 triliun. Anggaran tersebut terbagi ke dalam 11 subsektor.
Diantaranya adalah Setjen KESDM senilai Rp 328,3 miliar, kemudian Itjen KESDM Rp 70 miliar, Ditjen Migas Rp 1,5 triliun, Ditjen Ketenagalistrikan Rp 669,2 miliar, Ditjen Minerba Rp 678,6 miliar.
Selain itu Dewan Energi Nasional mencapai Rp 56,8 miliar, BPSDM ESDM Rp 522,6 miliar, Badan Geologi Rp 581,6 miliar, BPH Migas Rp 211,2 miliar, Ditjen EBTKE Rp 977,8 miliar dan BPMA Rp 78,9 miliar.
Menteri ESDM, Arifin Tasrif menyatakan bahwa persetujuan anggaran yang merupakan hasil dari pada pembahasan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) maupun dalam tahapan lainnya, pihaknya menyampaikan dukungan atas persetujuan nilai Rp 5,72 triliun ini.
"Kami sampaikan bahwa ada tiga sektor yang mengalami perubahan, yaitu Sekjen ESDM, mengalami perubahan adjustment sehingga memang bisa memenuhi kebutuhan di sektor lainnya," ungkap Menteri Arifin dalam RDP bersama Komisi VII pada Kamis (8/9/2022).
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cetak Anak Muda Kawal Transisi Energi Gerilya Academy Kembali Digelar