
Alert! Varian Baru Covid-19 Diramal Bakal Terus Muncul

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan potensi adanya kemunculan varian baru Covid-19 bisa terjadi di masa depan. Hal ini setelah melihat kasus Covid-19 di negara-negara seperti Jepang mengalami kenaikan pesat yang memicu kemunculan varian baru.
"Kita lihat beberapa negara seperti Jepang negara-negara di Eropa kasus konfirmasi harian mencapai di atas 100 ribu/hari bahkan Jepang di atas 200 ribu per hari. Kasus konfirmasi harian setinggi ini pasti akan menyebabkan terjadinya mutasi dan timbulnya varian baru," kata Menkes Bud Gunadi Sadikin dalam konpers di Jakarta, Selasa (23/8/2022).
Budi mengatakan saat ini secara data kasus Covid-19 di Indonesia relatif rendah. Hal ini karena antibodi masyarakat Indonesia sangat tinggi, karena vaksinasi yang masif dan banyak warga yang sudah terpapar sehingga dapat antibodi alami.
"Kita lihat Indonesia itu rendah sekali. Jawabannya juga sudah kita temui dari sero survey kemarin. Dibandingkan Desember hanya 88 persen dari masyarakat yang memiliki antibodi sekarang naik ke 98,5 persen," katanya.
Namun, Indonesia harus tetap untuk tetap menjaga tingginya antibodi masyarakat, terutama hingga 6 bulan ke depan, saat ada potensi varian baru muncul.
(hoi/hoi)
Next Article Covid-19 Singapura Ngegas 25.000, Warga Ramai-Ramai Borong Masker


Ditugaskan Prabowo, Sri Mulyani Temui Mantan Wapres Boediono

China Boikot Produk Amerika, Trump Sekarang Kena Batunya

Sejak Ada Danantara, Gaya Promosi Investasi RI Bak "Tangan di Atas"

Ini Spesifikasi Rudal Balistik RI 'KHAN' yang Disorot Media Singapura

Mobil Ini Paling Gak Laku di RI, Cuma Terjual 3 Unit

Pemimpin Malaysia-RI Diam-Diam Bertemu, Bahas Rencana Penyatuan Negara

Dokter Ahli Ungkap Kebiasaan Pagi yang Merusak Jantung
