Masuk Target Jokowi, Dikit Lagi Tol Becakayu Tersambung Penuh
Jakarta, CNBC Indonesia - Ruas tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) telah melaksanakan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO) sebagai rangkaian terakhir dilaksanakan sebelum jalan tol beroperasi. Dikabarkan pada akhir tahun ini tol dalam wilayah Jakarta ini siap beroperasi.
Jalan tol dikelola oleh PT Kresna Kusuma Dyandra Marga yang merupakan anak usaha dari Waskita Toll Road memiliki total panjang panjang 16,02 kilometer. Yang terdiri dari seksi 1 Kasablanka-Jaka Sampurna sepanjang 11,9 km yang sudah beroperasi.
Selanjutnya masih ada beberapa proses konstruksi seperti paket 1a penyambung dari tol Wiyoto Wiyono menuju Becakayu yang sudah memiliki progres 98%.
Hingga seksi 2a Jaka Sampurna-Kayuringin sepanjang 4,14 km, yang sudah memiliki progres konstruksi 100% dan Seksi 2a-Ujung Kayuringin-Margajaya dengan progres 95,45%.
Saat ini ruas tol layang yang menghubungkan hingga wilayah Jakarta hingga Bekasi ini tengah menunggu terbitnya sertifikat laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat, dan sertifikat laik operasi dari Ditjen Bina Marga supaya segera bisa dioperasikan oleh operator.
Sekretaris Perusahaan Waskita Toll Road Alex Siwu, mengatakan setidaknya untuk seksi 1A koneksi dari jalan tol Wiyoto Wiyono-Jalan Becakayu dan Off Ramp Jatiwaringin ditargetkan akan mendapatkan sertifikat dari Ditjen dan akan beroperasi pada bulan Agustus.
Berlanjut pada keseluruhan seksi 2A Mulai dari Jakasampurna-Marga Jaya akan segera memasuki tahap ULF dan ULO pada bulan Agustus.
"Sehingga akan mendapat sertifikat dari Ditjen pajak serta pengoperasian seksi 2A ditargetkan berjalan pada bulan September," katanya kepada CNBC Indonesia, Kamis (4/8/2022).
Kehadiran tol Becakayu diharapkan memberikan kontribusi yang signifikan untuk dapat mengurai kemacetan lalu lintas kota Jakarta dan Bekasi, seperti kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di wilayah Kalimalang dan sekitarnya, dan mengurai kemacetan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang sering mengalami penumpukan volume kendaraan khususnya di Gerbang Tol Halim.
(dce)