Internasional

Alert! AS Bunuh Bos Al-Qaeda di Afghanistan, Pria Rp 370 M

sef, CNBC Indonesia

02 August 2022 06:18

Parts of a destroyed vehicle is seen inside a house after U.S. drone strike in Kabul, Afghanistan, Sunday, Aug. 29, 2021. A U.S. drone strike destroyed a vehicle carrying — Foto: Sebuah kendaraan yang hancur terlihat di dalam sebuah rumah usai serangan pesawat tak berawak AS di Kabul, Afghanistan, Minggu, 29 Agustus 2021. (AP Photo/Khwaja Tawfiq Sediqi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dilaporkan telah membunuh satu pemimpin top Al-Qaeda di Afghanistan. Ia adalah Ayman al-Zawahiri.

Melansir CNBC International, hal ini diutarakan dua sumber yang mengetahui masalah ini kepada NBC News. "Serangan berhasil dan tak ada korban sipil," kata seorang pejabat senior pemerintahan Biden, dikutip Selasa (2/8/2022).

Operasi dilakukan CIA dengan pesawat tak berawak alias drone. Ini merupakan yang pertama dilakukan AS setelah Kabul kembali dikuasai Taliban tahun lalu.

Baca:

Terancam Kalah di Ukraina, Putin Berencana Kabur dari Rusia?

Al-Zawahiri diyakini sebagai seorang dokter dan pendiri Jihad Islam Mesir sebelum naik ke posisi teratas dalam jaringan al-Qaeda. Dia sebelumnya didakwa oleh pemerintah AS atas dugaan perannya dalam pemboman tahun 1998 di Kedutaan Besar AS di Dar es Salaam, Tanzania, dan Nairobi, Kenya.

Departemen Luar Negeri sebelumnya telah menawarkan hadiah hingga US$ 25 juta untuk informasi yang mengarah pada penangkapannya. Ini sekitar Rp 370 miliar.