Jepang Anak Emaskan Tuna Thailand, RI Minta Diskon Bea Masuk

Damiana Cut Emeria, CNBC Indonesia
25 July 2022 17:40
A wholesaler pulls a cart of frozen tuna fish at the Tsukiji fish market in Tokyo, Japan, September 29, 2018. REUTERS/Issei Kato SEARCH
Foto: Seorang pedagang grosir menarik gerobak ikan tuna beku di pasar ikan Tsukiji di Tokyo, Jepang, 29 September 2018. REUTERS / Issei Kato

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia meminta Jepang memberikan perlakuan serupa atas ikan tuna yang masuk ke negara tersebut. Pasalnya, Jepang saat ini mengenakan bea masuk yang lebih rendah atas ikan tuna asal Thailand.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan, Indonesia dan Jepang telah menyelesaikan general review IJEPA tahun 2019 lalu. Dimana, saat ini masih diadakan pembahasan protokol antara tim negosiasi kedua negara.

Airlangga pun menyinggung sejumlah isu penting yang masih tertunda dalam pembahasan. Termasuk mengenai permintaan Indonesia atas akses pasar untuk ekspor tuna kaleng ke Jepang.

"Kami melihat ada complementary antara demand di Jepang dan supply di Indonesia atas produk tuna ini," kata Airlangga dalam keterangan tertulis diterima CNBC Indonesia, Senin (25/7/2022).

Airlangga tengah memulai rangkaian kunjungan kerja di Tokyo, dengan mengadakan pertemuan dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan dan
Industri (METI) Jepang Koichi Hagiuda. Dalam pertemuan tersebut, salah satunya membahas terkait perkembangan kerja sama dalam Forum Public and Private Dialogue Track 1.5: Japan Indonesia Co-Creation Partnership for Innovative.

"Indonesia berharap Jepang menurunkan tarif untuk produk tuna Indonesia agar Indonesia memiliki level playing field yang sama dengan negara lain di kawasan," kata Airlangga.

Seperti diketahui, imbuh dia, tuna Thailand saat ini dikenakan tarif yang lebih rendah masuk ke Jepang.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Menteri Jokowi Dorong RI Belajar Budidaya Tuna Sampai Turki

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular