Di Tengah Ancaman Resesi AS, Ada Kabar Lega dari The Fed

aaf, CNBC Indonesia
Jumat, 24/06/2022 14:45 WIB
Foto: ilustrasi Jerome Powell (Edward Ricardo/ CNBC Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank sentral Amerika Serikat (AS) (Federal Reserve/The Fed) telah merilis hasil stress test secara tahunan pada Kamis (23/6/2022) waktu setempat. Hasilnya menunjukkan bahwa bank-bank besar Paman Sam dinilai memiliki tingkat modal atau kapitalisasi yang cukup untuk menahan goncangan ekonomi.

The Fed telah melakukan latihan stress test tahunan kepada 33 perbankan di AS untuk mengukur apakah mereka mampu menghadapi resesi global. Stress Test mengevaluasi ketahanan bank-bank besar dengan perkiraan tingkat modal, kerugian, pendapatan dan pengeluaran mereka di bawah skenario situasi selama sembilan kuartal mendatang.

Melansir situs resmi Federalreserve.gov, The Fed menilai bahwa bank-bank terus memiliki tingkat modal yang kuat dan memungkinkan untuk terus memberikan pinjaman atau pembiayaan kepada rumah tangga dan bisnis selama resesi yang parah. Meskipun kerugian diproyeksi senilai US$612 miliar.


Secara kolektif, 33 bank memiliki rasio modal 9,7%, lebih dari dua kali lipat dari persyaratan minum oleh bank sentral utama tersebut. Bahkan, Huntington Bancshares Incorporated yang paling terpukul dari penurunan ekonomi, berhasil mencatatkan rasio 6,8%.

Sedangkan, Deutsche Bank menjadi institusi dengan kapitalisasi terbaik di stress test ini dengan rasio 22,8%. Disusul oleh Charles Schwab Corporation dan Credit Suisse Holdings dengan pencapaian rasio yang masing-masing sebesar 20,2% dan 20,1%.

Meski begitu, secara keseluruhan, rasio modal turun 2,7%. Ini lebih besar ketimbang stress test pada tahun lalu di 2,5%.

Sumber: federal reserve.gov

Skenario tahun ini lebih sulit ketimbang tahun sebelumnya karena mencakup resesi global yang parah dan mencangkup hampir 40% penurunan harga rumah komersial dan penurunan 55% nilai saham. Serta bank diproyeksikan kehilangan lebih dari US$460 miliar pada portfolio pinjaman mereka dan US$100 miliar pada aktivitas perdagangan dan rekanan.

TIM RISET CNBC INDONESIA


Saksikan video di bawah ini:

Video: Industri Genset Terimbas Efisiensi, Pelaku Usaha Berharap Ini