Rutin Skrining Kesehatan Bisa Cegah Risiko Penyakit Kronis

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
20 June 2022 09:56
BPJS Kesehatan
Foto: Dok BPJS Kesehatan

Jakarta, CNBC Indonesia - BPJS Kesehatan terus memberikan memberikan layanan kesehatan yang komprehensif dengan mengajak peserta untuk melakukan skrining riwayat kesehatan melalui Aplikasi Mobile JKN, Website BPJS Kesehatan, Chat Assistant BPJS Kesehatan (CHIKA), dan langsung ke FKTP.

Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati mengungkapkan BPJS Kesehatan terus mengintensifkan program promotif preventif melalui perluasan akses skrining kesehatan. Selain mencegah risiko atau perburukan suatu penyakit, ini juga menjadi pelayanan primer yang diberikan oleh FKTP agar dapat dilakukan secara tuntas kepada peserta.

"Tidak perlu khawatir, BPJS Kesehatan memudahkan peserta melakukan skrining riwayat kesehatan melalui berbagai kanal. Skrining ini pun hanya dilakukan minimal sekali setiap tahun dan dapat diikuti oleh seluruh peserta JKN khususnya yang berusia di atas 15 tahun. Nanti setiap tahun, peserta dapat melakukan skrining ulang sehingga kondisi kesehatan peserta dapat terus kami pantau," ujar Lily dalam keterangan tertulis, Senin (20/6/2022).

Sebagai informasi, skrining riwayat kesehatan dilakukan peserta dengan mengisi pertanyaan tentang riwayat kesehatan diri sendiri, keluarga dan pola konsumsi makanan. Untuk Aplikasi Mobile JKN, akan muncul notifikasi pengisian skrining atau peserta dapat proaktif langsung memilih fitur Skrining Riwayat Kesehatan.

Bagi peserta yang menggunakan layanan Chat Assistant BPJS Kesehatan CHIKA di Whatsapp, Telegram dan Facebook Messenger pada nomor 08118750400, peserta bisa mengisi pada pilihan fitur Skrining Riwayat Kesehatan.

Sedangkan peserta yang tidak dapat menggunakan kanal digital, peserta dapat melakukan skrining di FKTP sebelum mengakses layanan kesehatan. Saat mendaftar layanan FKTP, akan muncul notifikasi pengisian Skrining Riwayat Kesehatan di Aplikasi P-Care FKTP yang merupakan sistem pencatatan pelayanan di FKTP.

"Pengisian sangat mudah, tidak memakan waktu lama hanya kurang dari 10 menit sehingga tidak akan menghambat waktu layanan di FKTP, " terang Lily.

Skrining riwayat kesehatan ini dilakukan agar Peserta JKN dapat mengetahui potensi risiko penyakit kronis, meliputi Diabetes Mellitus, Hipertensi, Ginjal Kronik dan Jantung Koroner.

Dengan skrining riwayat kesehatan, FKTP juga dapat melakukan profiling penyakit peserta terdaftarnya sehingga dapat membantu dalam melakukan tata laksana penyakit sedini mungkin kepada peserta.

"Kami juga akan semakin giat mendorong peserta yang hasil skriningnya berisiko tinggi agar mengunjungi FKTP dan mendapatkan penanganan lebih lanjut. Bagi peserta JKN-KIS yang telah menyandang penyakit kronis, kami akan melakukan intensifikasi pemantauan status kesehatannya melalui Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) maupun Program Rujuk Balik (PRB)," pungkas Lily.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kartu Sakti BPJS Kesehatan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular