Prabowo Bicara Perang Rusia-Ukraina di Forum Keamanan Global

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto angkat bicara terkait perang Rusia dan Ukraina di forum keamanan global, Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 2022 di Singapura. Dia menyatakan perang tersebut memengaruhi Indonesia secara langsung.

Prabowo menjelaskan Indonesia punya pengalaman dengan konfrontasi. Namun sudah bisa berhasil menyelesaikan masalah itu dan mencapai sekitar 50 tahun perdamaian.

"Oleh karena itu, dalam menghadapi dinamika internasional, kami sangat prihatin," kata Prabowo, dikutip Sabtu (11/6/2022).

Baca: Prabowo Bertemu Menhan AS di Singapura, Bahas Apa?

Kami sangat sedih dengan yang terjadi di Eropa, di Ukraina. Nampak jauh dari kami, namun berdampak langsung, masalah makanan, masalah energi.Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan RI

"Kami sangat sedih dengan yang terjadi di Eropa, di Ukraina. Nampak jauh dari kami, namun berdampak langsung, masalah makanan, masalah energi."

Dia juga menyatakan belajar dari situasi yang terjadi di Ukraina. Yaitu soal keamanan dan kemerdekaan sendiri yang harus terus dijaga.

Untuk itu, Prabowo mengatakan akan memperkuat pertahanan Indonesia. Wilayah negara akan dipertahankan dengan segala cara.

"Situasi di Ukraina mengajari kami tidak bisa mengabaikan keamanan dan kemerdekaan kita begitu saja. Oleh karena itu, kami bertekad memperkuat pertahanan kami dan itu kuncinya," jelasnya.

Baca: Waduh! Gegara Ini Prabowo Sampai Sebut RI Bisa Terancam Bubar

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berbincang akrab dengan beberapa pemimpin dunia di acara International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 2022 19th Asia Security Summit.

"Pandangan kami adalah pandangan defensif. Kami menyatakan akan mempertahankan wilayah kami dengan segala cara yang dimiliki."

Prabowo juga menambahkan paham soal persaingan antara kekuatan dunia yang mapan dan meningkat. Di Asia, dia mencontohkan China jadi kekuatan besar dalam waktu lama.

Menurutnya, masyarakat hingga budaya Indonesia dipengaruhi oleh China dan India. Agama-agama besar yang ada pun juga berasal dari dua negara itu.

"Oleh karena itu, kami akan terus berusaha menghormati semua kekuatan besar," ujar Prabowo.

(npb)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Subianto Menghadap Sri Mulyani, Ada Apa?