
Bunda! Ternyata Ada Nih Sembako yang Lagi Murah Bisa Diborong

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa kebutuhan bahan pangan pokok (bapok) mengalami kenaikan harga gila-gilaan, seperti cabai merah keriting, cabai rawit hijau hingga cabai rawit merah yang menyentuh angka Rp 100 ribu/Kg. Namun, nyatanya masih ada kebutuhan pokok yang mengalami penurunan harga.
Berdasarkan pantauan di Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian Perdagangan (Kemendag), harga rata-rata nasional beras medium pada kemarin (8/6) sebesar Rp 10.400/Kg, lebih murah dibanding 31 Mei lalu di harga Rp 10.500/Kg.
Harga di beberapa daerah lebih murah disbanding harga nasional, misalnya di DKI Jakarta Rp 9.700/Kg, kemudian di Lampung dan Sumatera Selatan Rp 9.000/Kg.
Kemudian bapok lain yang turun harga adalah daging sapi paha belakang yang mengalami penurunan harga dari Rp 135.900 pada 31 Mei menjadi Rp 135.400 pada 8 Juni, kemarin.
Beberapa daerah merasakan harga murah dari komoditas ini, misalnya Bali di harga Rp 99.167/Kg, lalu Nusa Tenggara Timur di Rp 108.333/Kg, serta Jawa Timur di 112.958/Kg.
Selain itu, harga minyak goreng juga ikut menjadi perhatian. harga minyak goreng curah pada 7 Juni 2022 turun dari Rp16.600 per liter sehari sebelumnya menjadi Rp16.500 per liter.
Begitu juga dengan harga minyak goreng dalam kemasan premium, turun dari Rp25.800 jadi Rp25.700 per liter. Sementara harga minyak goreng kemasan sederhana bertengger di Rp22.800 per liter.
Jika dibandingkan harga pada 7 April 2022, terjadi penurunan hingga 9,34% untuk minyak goreng curah dari Rp18.200, jenis kemasan sederhana turun 4,20% dari Rp23.800, dan kemasan premium terdiskon 2,28% dari Rp26.300 per liter.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi pun mencatat ada beberapa harga barang kebutuhan pokok yang mengalami peningkatan. Meski sebagian besar sudah turun pascalonjakan harga setelah Lebaran tahun 2022.
"Kemendag (Kementerian Perdagangan) terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok melalui Sistem Pemantauan Pasar dibandingkan Lebaran lalu, terlihat harga komoditas terpantau stabil," kata Lutfi dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Selasa (7/6/2022).
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Sebut Harga Pangan RI Terkendali, di Negara Lain Naik 2x Lipat