Perang 100 Hari, Presiden Zelensky Pede Menang Lawan Rusia

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
03 June 2022 20:57
TOPSHOT - Ukrainian President Volodymyr Zelensky (C) speaks to media in the town of Bucha, northwest of the Ukrainian capital Kyiv, on April 4, 2022. - Ukraine's President Volodymyr Zelensky said on April 3, 2022 the Russian leadership was responsible for civilian killings in Bucha, outside Kyiv, where bodies were found lying in the street after the town was retaken by the Ukrainian army. (Photo by RONALDO SCHEMIDT / AFP) (Photo by RONALDO SCHEMIDT/AFP via Getty Images)
Foto: AFP via Getty Images/RONALDO SCHEMIDT

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky meyakini negaranya bisa menang atas perang dengan Rusia. Ini dia katakan dalam sebuah video dengan para pemimpin politik kunci.

"Tim kami jauh lebih besar. Angkatan Bersenjata Ukraina ada di sini. Yang paling penting rakyat, rakyat negara kami ada di sini. Membela Ukraina sudah 100 hari," jelasnya dikutip dari AFP, Jumat (3/6/2022).

"Kemenangan akan jadi milik kita," tambahnya.

Perang Rusia dan Ukraina telah masuk hari ke-100 dengan pasukan Rusia menggempur wilayah Donbas. Ribuan orang tewas, jutaan mengungsi dan kota-kota berubah menjadi puing-puing.

Namun kemajuan serangan Rusia diperlambat dengan perlawanan sengit dari Ukraina. Di mana mereka mencoba mengusir pasukan Rusia di sekitar ibu kota dan memaksa Moskow mengalihkan tujuan untuk merebut wilayah timur.

Rusia juga disebut telah mengambil alih seperlima wilayah Ukraina. Ini tiga kali lipat tanah di bawah pendudukannya dari 2014 saat merebut Krimea dan sebagian Donbas.

"Hari ini sekitar 20 persen wilayah kami berada di bawah kendali penjajah," kata Zelensky dalam pidato pada anggota di parlemen di Luxemburg.

Pihak Rusia menilai jika "hasil tertentu telah dicapai," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov. Hal tersebut menunjuk pada pembebasan beberapa daerah dari yang disebut sebagai 'angkatan bersenjata pro-Nazi Ukraina'.


(npb/npb)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Serangan Balik Ukraina Menggila, Incar 'Urat Nadi' Putin

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular