Tjahjo: Jadi PNS Itu Pengabdian, Konsekuensinya Gaji Kecil!

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan sebuah pengabdian. Alhasil, konsekuensinya adalah mendapat penghasilan yang relatif kecil.

Seiring dengan zaman yang berkembang, dia mengatakan jiwa pengabdian sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) makin terasa gelagat birokrasi menurun, tidak tegak lurus sesuai Undang-Undang (UU) dan peraturan yang ada.

"Jaman memang berubah, apalagi generasi millennial yang merasa asing dengan konsep pengabdian ini. Tidak logis katanya," ujar Tjahjo kepada CNBC Indonesia, Rabu (1/6/2022).

Baca: Anggaran Tak Dipangkas, Ini Jadwal Pencairan Gaji ke-13 PNS

Menurutnya, jiwa pengabdian ini juga disebabkan karena konsep kerja PNS yang tidak mengikuti era generasi milenial yang lebih fleksibel.

"Konsep Pembinaan Pegawai jaman dulu yang menjamin jenjang karir hingga jabatan tertinggi, sudah tak sepenuhnya relevan di masa sekarang," tambahnya.

Untuk itu, Tjahjo menuturkan hal ini menjadi tantangan bersama bagi semua pihak untuk merenungkan dan mereformulasi strategi pembinaan karir PNS yang tetap memberikan dorongan tumbuh dan berkembangnya jiwa pengabdian kepada bangsa dan negara.

Untuk diketahui, data Badan Kepegawaian Negara (BKN) menunjukkan dari 112.514 orang yang dinyatakan lulus seleksi CPNS 2021, sekitar 105 orang di antaranya memutuskan mengundurkan diri.

Baca: Tak Seindah Dulu, Kini Milenial & Gen Z Pada Ogah Jadi PNS!

(cha/cha)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bappenas Hemat Rp1 T, Anggaran 2025 Sisa Rp968 Miliar