Ekonomi Tumbuh 5% Kuartal I-2022, Luhut Ungkap Pemicunya

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemulihan ekonomi Indonesia yang terjadi saat ini diklaim Menko Maritim dan Investasi Luhut B Panjaitan sebagai dampak dari usaha pemerintah mengendalikan kasus covid-19.
"Kondisi pandemi omicron terus membaik. Hal ini terjadi berkat langkah-langkah efektif sehingga juga tetap menjaga kinerja perekonomian hingga hari ini," ujar Luhut dalam konferensi pers, Senin (9/5/2022).
Pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,01% (year on year/yoy) selama kuartal I-2022. Realisasi ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan posisi kuartal I-2021 yang masih kontraksi 0,70%.
Sementara dibandingkan secara kuartal, ekonomi Indonesia kontraksi 0,96%, sementara kuartal IV-2021, ekonomi tumbuh 1,06%.
Rendahnya kasus covid-19 memang mendorong peningkatan aktivitas masyarakat. Bahkan Google Mobility Indeks menunjukkan pergerakan masyarakat tertinggi sepanjang pandemi covid-19.
Ini memberikan dampak positif terhadap konsumsi rumah tangga dan investasi. Sementara ekspor menanjak akibat lonjakan harga komoditas internasional.
"Kinerja kuartal I kuat, didukung konsumsi rumah tangga, ekspor solid," jelasnya.
[Gambas:Video CNBC]
Pulang dari AS, Luhut Beberkan Seramnya Resesi Dunia!
(mij/mij)