Harga Minyak Meroket, China Ikut Terkena Imbasnya

Wilda Asmarini, CNBC Indonesia
18 April 2022 20:40
FILE PHOTO: Oil tanks are seen at an oil warehouse at Yangshan port in Shanghai, China March 14, 2018. REUTERS/Aly Song/File Photo
Foto: REUTERS/Aly Song

Jakarta, CNBC Indonesia - Produksi kilang minyak China ikut terkena dampak dari lonjakan harga minyak mentah dunia. China mengolah minyak 2% lebih rendah pada Maret 2022 ini dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Jumlah ini juga terendah sejak Oktober 2021 lalu seiring dengan melonjaknya harga minyak mentah dunia membuat margin kilang tertekan dan adanya penguncian wilayah (lockdown) untuk mencegah penularan Covid-19 berdampak pada pengurangan permintaan minyak.

Mengutip Reuters, Senin (18/04/2022), berdasarkan data Biro Statistik China (NBS), volume pengolahan minyak pada Maret 2022 di China tercatat 58,59 juta ton, setara dengan 13,8 juta barel per hari (bph).

Jumlah itu turun dibandingkan Maret 2021 yang sebesar 14,08 juta bph, dan 13,98 juta bph pada Januari-Februari 2021.

Seperti diketahui, harga patokan minyak mentah global melonjak hampir mencapai US$ 140 per barel pada awal Maret karena kekhawatiran gangguan pasokan menyusul serangan Rusia ke Ukraina. Kenaikan harga minyak dunia ini melukai margin kilang.

Pada kuartal pertama, kapasitas pengolahan minyak di China turun 1,5% secara tahunan menjadi 171,44 juta ton, atau 13,91 juta barel per hari, data menunjukkan.

Analis memperkirakan bahwa margin penyulingan di kilang China jatuh mendekati nol pada Maret dari hampir 2.000 yuan (US$ 314) per ton pada Februari.

Kilang independen China beroperasi dengan kapasitas 52,15% pada akhir Maret, dibandingkan dengan 60,93% di awal bulan, menurut data yang dilacak oleh konsultan yang berbasis di Shandong, Sublime.

Tingkat operasi juga turun lebih rendah pada bulan Maret karena kapasitas sekitar 460.000 barel per hari dihentikan untuk perawatan.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Direksi PT Kilang Pertamina Dirombak, Ini Daftar Terbarunya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular