
Rusia Mau Rekrut Mantan Tentara Buat Tambah Kekuatan Militer

Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia masih belum menyerah meski telah gagal menaklukkan Ibu Kota Kyiv, Ukraina. Sekarang, untuk menambah kekuatan militernya, Moskow berencana menambah pasukan dari mantan tentara yang sebelumnya sudah diberhentikan dalam satu dekade terakhir.
Rencana ini muncul setelah Rusia menderita kerugian besar dalam serangan ke Ukraina, kata Kementerian Pertahanan Inggris dalam pembaruan intelijen hariannya di Twitter, Minggu (10/4/2022).
"Menanggapi kerugian yang meningkat, angkatan bersenjata Rusia berusaha untuk meningkatkan jumlah pasukan dengan personel yang diberhentikan dari dinas militer sejak 2012," bunyi buletin itu, seperti dikutip CNBC International.
"Upaya untuk menghasilkan lebih banyak kekuatan tempur juga dilakukan dengan merekrut dari wilayah Transnistria Moldova yang tidak dikenal," tambahnya.
Sebelumnya, Pemerintah Ukraina mengklaim telah membunuh tentara Rusia sebanyak 19.000 personel, terutama sejak perang kedua negara tersebut dimulai.
Bahkan negara ini juga mengklaim berhasil menghancurkan ribuan peralatan perang milik Rusia. Dilansir dari Anadolu Agency pada Minggu, (10/4/2022), Staf Umum Ukraina mengatakan bahwa sejak perang dimulai, negara Ukraina berhasil menghancurkan beberapa peralatan militer negeri beruang merah.
Di antaranya seperti, 151 pesawat milik Rusia, 136 helikopter, 705 tank, 1.895 kendaraan lapis baja, 335 sistem artileri, dan tujuh kapal.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Putin Panas! Rusia Siap 'Perang' dengan AS & Eropa, Kenapa?