Simak! Sri Mulyani Jelaskan Soal BLT Minyak Goreng Rp 6,2 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 6,2 triliun untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng yang akan diberikan kepada 20,65 juta masyarakat penerima manfaat Program Keluarga Harapan dan Bansos Sembako.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan bahwa nominal jumlah BLT minyak goreng sebesar Rp 300.000 per penerima, di mana angka ini terdiri dari Rp 100.000/bulan selama 3 bulan (April-Juni 2022) dan akan diberikan sekaligus di bulan April ini.

"Nah, karena BLT minyak goreng merupakan tambahan penebalan dan perluasan atas program Kartu Sembako, maka para penerima manfaat selain menerima bansos regular sebesar Rp 200.000, mereka pun akan menerima tambahan Rp 300.000 lagi," ujarnya dikutip dari akun Instagram resmi Sri Mulyani, Minggu (10/4/2022).

Selain itu, telah juga dianggarkan Rp 750 miliar untuk bantuan Pedagang Kaki Lima Warung (PKLW) di bidang makanan yang diberikan untuk 2,5 juta PKLW. Untuk bantuan PKLW, para penerima manfaat akan diberikan sebesar Rp 100.000/bulan selama tiga bulan.

Sesuai arahan Presiden Jokowi, bantuan ini akan segera disalurkan selama bulan Ramadan dan ditargetkan dapat diselesaikan seminggu sebelum hari raya Idul Fitri.

Kementerian Sosial akan melakukan penyaluran untuk BLT minyak goreng, sedangkan TNI Polri akan melakukan penyaluran PKLW. Selanjutnya, Pemerintah akan terus mengevaluasi program bantuan ini untuk melihat perkembangan kenaikan harga-harga kebutuhan pokok selama tiga bulan ke depan.