Bukan Ukraina, Tetangga Rusia Ini Makin Dekat Gabung NATO

Jakarta, CNBC Indonesia - Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO menyambut baik rencana Finlandia untuk bergabung dengan pakta itu. Hal ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO, Jens Stoltenberg.

Jens mengatakan bergabungnya Finlandia merupakan bukti adanya kekhawatiran dari tetangga Rusia pascaserangan Moskow ke Ukraina. Ia menyebut bila memang Helsinki siap bergabung, maka akan ada proses cepat untuk memasukkannya sebagai anggota.

"Jika Finlandia memutuskan untuk mengajukan keanggotaan, saya yakin NATO akan menyambut mereka dengan hangat dan kami dapat dengan cepat membuat keputusan untuk menjadikan mereka sebagai anggota NATO," ujarnya seperti dikutip CNBC International, Jumat (8/4/2022).

Sebelumnya, Presiden Finlandia Sauli Niinisto mengatakan niatan untuk bergabung ini dimotori oleh warga negara itu. Dalam jajak pendapat terbaru, 62% masyarakat Negeri Suomi itu mendukung keikutsertaan Helsinki dalam NATO.

"Sudah jelas bahwa mayoritas penduduk mendukung negara itu bergabung dengan aliansi pertahanan," kata Niinisto dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio publik Yle seperti dikutip Daily Sabah.

Finlandia sendiri memiliki perbatasan langsung sepanjang 1.300 km dengan Rusia. Meski bukan anggota NATO, Helsinki merupakan anggota Uni Eropa (UE) yang notabenenya juga diisi oleh banyak anggota aliansi pertahanan itu.

Sementara itu, tak hanya Finlandia, Swedia juga diwacanakan ingin masuk dalam pakta pertahanan pimpinan Amerika Serikat (AS) itu. Meski begitu, belum ada pernyataan lebih jauh yang dikeluarkan Stockholm terkait hal ini.