Kompak Kunjungi India, Menlu Rusia dan Inggris Mau Adu Rayu?

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris Liz Truss dan Menlu Rusia Sergei Lavrov mengunjungi India dalam waktu hampir bersamaan. Perwakilan kedua negara datang untuk memperkuat hubungan dengan Delhi.

Melansir BBC International, Truss mendesak Delhi untuk bergabung bersama negara-negara demokratis lainnya dalam melawan serangan Rusia ke Ukraina, serta mengurangi ketergantungannya pada Moskow.

Pada sebuah acara di Delhi, Truss berbicara tentang "jaringan kebebasan". Dia mengatakan kepada Menlu India S. Jaishankar posisi India sangat penting untuk bekerja sama dengan negara demokrasi lainnya untuk mencegah agresor.

Namun, Truss juga menambahkan bahwa India adalah negara yang berdaulat dan Inggris tidak akan ikut campur terlalu jauh dengan memberi tahu negara lain apa yang harus dilakukan.

Sementara itu, Lavrov bertemu bertemu Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi Jaishankar. Ia diperkirakan akan meminta Delhi untuk membeli lebih banyak minyak dan gas Rusia, serta bersiasat untuk menghindari sanksi Barat.

Awal bulan ini, India setuju untuk mengimpor 3 juta barel minyak Rusia yang didiskon. Menurut pemerintah, kesepakatan ini hanya mencakup sedikit dari total minyak yang diimpor Negeri Bollywood itu.

Perlu diketahui, India telah abstain dari pemungutan suara PBB menentang serangan Rusia ke Ukraina. India juga tidak mengecam langkah Presiden Rusia Vladimir Putin dan menyatakan bahwa dialog dan diplomasi adalah satu-satunya jalan ke depan.