
Kemenkeu Lelang Baju Pembalap Marc Marquez Cs, Minat?

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) berencana untuk melelang barang-barang pemberian pembalap MotoGP dalam waktu dekat.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, Rabu (30/3/2022).
Yustinus menjelaskan, barang yang akan dilelang DJKN adalah merchandise pemberian pembalap MotoGP kepada Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Mandalika Grand Prix Association (MGPA), dan Kementerian Keuangan untuk tujuan amal.
Pernyataan Yustinus ini juga sekaligus menyanggah adanya kabar yang beredar bahwa barang-barang MotoGP yang dilelang adalah, barang pemberian pembalap MotoGP kepada penonton.
"Kami luruskan. Barang yang akan dilelang DJKN adalah merchandise pemberian pembalap ke ITDC, MGPA, dan Kemenkeu untuk tujuan amal, bukan barang-barang dari pembalap yang diberikan ke penonton. Jadi barang yang diterima penonton tetap jadi milik masing-masing dan tidak ada kaitan dengan lelang," jelas Yustinus melalui akun twitternya.
Adapun, kata Yustinus merchandise yang akan dilelang terdiri dari kaos, baju, pakaian, dan sarung tangan para pembalap MotoGP.
"Merchandise yang akan dilelang terdiri dari kaos, baju, topi dan sarung tangan. Kaos dan kemeja ditandatangani oleh tiga pembalap yaitu Marc Marquez, Pol Espargaro dan Miguel Oliveira. Marc Marquez juga menyumbangkan topi dan Maverick Vinales menyumbangkan topi serta sarung tangan," jelas Yustinus.
Untuk diketahui, ajang internasional MotoGP baru saja berlangsung di Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada 20 Maret 2022 silam. Miguel Oliveira yang menjadi pemenang setelah melahap 20 lap dengan catatan waktu 33 menit 27,2230 detik.
Adapun dikabarkan bahwa proses lelang akan dilakukan secara nasional sehingga semua orang bisa melakukan penawaran. Masyarakat yang ingin mendapatkan barang pemberian pembalap tersebut bisa mendaftarkan diri di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram.
(cap/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Krisis Kamar Hotel Jelang MotoGP Makin Parah di Lombok