Tim Sri Mulyani Pede Ekonomi RI Tumbuh 5% Kuartal I-2022

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2022 diperkirakan mampu mencapai 5%. Walaupun di awal tahun, mobilitas masyarakat sedikit tertahan akibat penyebaran kasus covid-19 omicron.

"Pertumbuhan kuartal I masih akan kuat di 5%," ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (28/3/2022)

Terlihat dari beberapa indikator. Seperti peningkatan daya beli masyarakat yang dilihat dari penerimaan pajak pertambahan nilai (PPN). Kemudian juga ada peningkatan penjualan semen, kendaraan niaga, impor barang modal dan penjualan ritel.

"Ini jadi sumber optimisme bahwa perekonomian ke arah yang semakin baik, memperkerjakan banyak orang dan kesejahteraan masyarakat terus kita jaga untuk masyarakat miskin dan rentan," paparnya.

Baca: Ketiban 'Durian Runtuh', Kas Negara Melimpah, APBN Surplus!

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bea Cukai Belum Terima Usulan Ekspor Konsentrat Tembaga