
Perang Kemana-mana, Pacar Cantik Putin Terancam Diusir

Jakarta, CNBC Indonesia - Perang Rusia dan Ukraina rupanya berdampak ke mana-mana. Setidaknya ini dialami seorang mantan pesenam yang selama ini diyakini sebagai kekasih Presiden Rusia Vladimir Putin, Alina Kabaeva.
Wanita berusia 38 tabun itu kini ditarget warga kontra serangan dari Rusia, Ukraina dan Belarusia. Sebuah petisi bahkan dibuat untuk mengusir dirinya di Swiss, yang kabarnya menjadi tempat persembunyiannya pasca Rusia menyerang Ukraina.
Mengutip NDTV, petisi diluncurkan di change.org. Petisi itu sudah ditandatangani 50.000 orang.
"Sudah waktunya Anda menyatukan kembali Eva Braun dengan Führer-nya," kata seorang netizen yang menandatangani petisi mengibaratkan Kabaeva dengan istri pemimpin NAZI Adolf Hitler, dikutip Selasa (22/3/2022).
![]() FILE - In this Thursday, Nov. 4, 2004 file photo President Vladimir Putin, left, speaks with gymnast Alina Kabaeva at a Kremlin banquet in Moscow, Russia. Alina Kabayeva, the Olympic gold gymnast whose relationship with Russian President Vladimir Putin is the subject of wide speculation, is resigning from her seat in the national parliament. Russian news reports say Kabayeva on Monday, Sept 15, 2014, asked to step down in order to undertake other unspecified work. (AP Photo/ITAR-TASS, Presidential Press Service, File) |
Keyakinan akan Kabaeva kekasih Putin sempat dimuat The Guardian. Saat serangan mulai dilancarkan Rusia ke Ukraina, Kabaeva diyakini dikirim ke Swiss.
"Meskipun perang saat ini, Swiss terus menjadi tuan rumah kaki tangan rezim Putin," lanjut petisi itu lagi yang dimuat dalam bahasa Jerman, Prancis, dan Inggris.
Kabaeva jarang terlihat di depan umum. Dia terakhir tertangkap kamera sedang menari di Turnamen Senam Ritmik Divine Grace di Moskow pada Desember tahun lalu.
Kabaeva pernah memenangkan emas di Olimpiade 2004 untuk senam ritmik. Ia dikenal sebagai "wanita paling fleksibel" di Rusia.
Saat ini ia menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi National Media Group, grup media pro-Kremlin utama. Menurut Daily Mail, ia menerima gaji vampier 8 juta pounds setahun (sekitar Rp 151 miliar).
Putin sendiri tak pernah mengonfirmasi hal tersebut. Belum ada komentar langsung dari yang bersangkutan.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perang Minggir! Heboh Pacar Putin Hamil Lagi